REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk Asian Games 2018 Jakarta-Pelambang Syafruddin menyambangi Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) di kawasan Senayan Jakarta Selatan, Senin (8/1). Syafruddin yang juga Wakapolri berpangkat komisaris jenderal itu bertemu ketua KONI Tono Suratman selama lebih kurang satu jam.
Usai berbincang dengan ketua KONI. Syafruddin mengatakan ini adalah kunjungan kerja pertamanya setelah resmi ditunjuk oleh pemerintah dan INASGOC sebagai ketua kontingen Indonesia pada Asian Games 2018. Syafruddin ingin mendapatkan gambaran terperinci tentang data dan latar belakang atlet Indonesia dari seluruh cabang olahraga.
"Pertama saya berkunjung ke sini. Saya tahu betul KONI ini dapurnya olahraga. Semua cabor itu di bawah koordinasi KONI. Saya perlu data, saya perlu latar belakang, peta secara keseluruhan, saya harus tahu," kata Syafruddin.
Mantan Wakapolda Sumatra Utara itu menambahkan, ia perlu berkoordinasi dengan KONI karena secara operasional olahraga Indonesia di bawah naungan mereka. Syafruddin menyebut, jika secara operasional atlet seluruh cabor sudah siap, urusan administrasi dan anggaran dari Kementerian Pemuda dan Olahraga selesai, maka CdM siap melaksanakan tugas sepenuhnya untuk menatap Asian Games 2018.
Syafruddin berharap, sebagai tuan rumah prestasi Indonesia di Asian Games kali ini bisa maksimal. Pria yang juga menjadi salah satu komisaris di PT Pindad itu akan mulai meninjau cabor-cabor yang sudah mulai pelatnas.
"Semua akan saya tinjau. Pelatnas dalam negeri, luar negeri akan saya pantau," ujar Syafruddin.
Syafruddin sudah tiga pekan ditunjuk untuk menjadi CdM Indonesia menuju Asian Games 2018. Ia dipercaya menjadi kepala kontingen setelah Kemenpora menilai Syafruddin sebagai sosok yang kuat.
Syafruddin sendiri mengakui dirinya bukan orang baru dalam melaksanakan tugas mengelola olahraga. Syafruddin pernah tergabung dalam kepengurusan KONI beberapa tahun lalu. Syafruddin pernah menjadi bagian Kontingen Indonesia di SEA Games 2011 Indonesia, SEA Games Myanmar 2013 dan terakhir di SEA Games 2017 Kuala Lumpur.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
