Selasa 02 Jan 2018 10:25 WIB

Berhenti Konsumsi Ini Bantu Capai Berat Badan Ideal

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Yudha Manggala P Putra
Berbagai jenis minuman manis (ilustrasi)
Berbagai jenis minuman manis (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sebagian orang mencantumkan hidup sehat dan memiliki berat badan ideal dalam daftar pencapaian 2018. Jika termasuk yang demikian, mulai saat ini Anda perlu menghindari konsumsi minuman manis secara berlebihan.

Saran untuk mengurangi atau bahkan menyetop konsumsi minuman manis itu disampaikan oleh Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS). Minuman dengan ekstra gula atau pemanis buatan disinyalir berdampak buruk bagi orang dewasa maupun anak-anak.

Sebanyak 30 studi yang dipelajari NHS selama beberapa tahun terakhir menunjukkan kaitan antara minuman manis dengan kelebihan berat badan atau obesitas. Sekitar 93 persen penelitian menunjukkan korelasi positif antara dua hal tersebut.

Sebuah studi menunjukkan bukti bahwa peserta yang menahan diri minum minuman manis lebih bisa mengendalikan berat badan daripada mereka yang tidak. Sebab, tidak meminumnya sama seperti mengurangi asupan kalori tanpa kekurangan nutrisi apapun.

"Mengajarkan anak untuk minum lebih sedikit minuman manis juga menjadi cara mudah membatasi jumlah gula yang mereka konsumsi. Anak-anak yang minum banyak minuman manis cenderung mengalami kelebihan berat badan," kata NHS.

Para ilmuwan menyarankan pemerintah mengambil lebih banyak aksi untuk mendorong warganya minum lebih sedikit minuman manis dan beralih pada alternatif sehat. Misalnya, air mineral atau minuman yang bisa menurunkan berat badan seperti cuka sari apel.

Minuman yang terbuat dari apel fermentasi itu memiliki banyak khasiat yang baik untuk kesehatan, termasuk menurunkan berat badan dengan efektif. Cuka apel bisa diminum langsung atau menjadi bahan campuran menu lain, dikutip dari laman Express.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement