REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua MPR Zulkifli Hasan menggelar pengajian bersama Ikatan Silaturrahmi Alumni Salman ITB di Rumah Dinas Ketua MPR Widya Chandra, Senin (28/8). Hadir bersama Zulkifli Hasan Rektor ITB  Kadarsah Suryadi, Kepala LAPAN  Thomas Djamaluddin, Rektor Universitas Al Azhar  Ahmad Lubis, Ketua Yayasan Pendidikan Salman Ustadz Agus serta Alumni Salman ITB se Jabodetabek

Dalam sambutannya, Zulkifli Hasan mengingatkan pentingnya seorang muslim taat dalam beragama sekaligus menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.

"Dulu di ITB pernah tren imtak (iman dan takwa-red) dan iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi-red). Pesannya jelas, Ummat Islam harus unggul  dalam penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi," kata dia.

Negara negara maju, kata Zulkifli Hasan, indikator utamanya adalah penguasaan Ilmu.

"Dengan rekayasa pangan, mereka bisa membuat buah dan sayuran lebih bergizi. Dengan rekayasa pakan hewan, mereka bisa membuat ayam atau sapi lebih berbobot dengan kandungan protein yang juga banyak. Kuncinya Ilmu," kata dia.

Zulkifli Hasan berharap dari Salman ITB lahir muslim yang menjadi pakar di bidangnya sekaligus memberikan kontribusi untuk negerinya

"Teknologi harus punya manfaat untuk mewujudkan kedaulatan. Dengan teknologi, beras harus bisa swasembada  jangan lagi impor. Begitu juga Gula, Garam dan komoditas lainnya. Kita harus menjadi tuan di negeri sendiri," kata dia.