REPUBLIKA.CO.ID, Peradangan atau inflamasi adalah upaya tubuh untuk melindungi diri dengan menghilangkan zat berbahaya sebagai bagian dari respons kekebalan tubuh. Sistem akan melepaskan zat kimia dari sel darah putih ke dalam darah atau jaringan yang terdampak.

Proses ini sangat penting untuk pencegahan infeksi saat terluka dan penyembuhan jaringan yang rusak. Namun, peradangan kronis yang berlangsung selama berbulan-bulan bahkan menahun perlu diwaspadai karena dapat memicu sejumlah penyakit dan kondisi berikut.

Asma

Pengidap asma kerap mengalami sulit bernapas dengan dada sesak seperti terhimpit. Asma bisa dipicu oleh adanya peradangan pada saluran udara yang membawa oksigen ke paru-paru sehingga menyebabkan penyempitan sementara.

Radang sendi

Radang sendi atau arthritis awalnya dapat dipicu oleh adanya zat asing yang masuk ke sendi dan coba dibunuh oleh sistem kekebalan tubuh. Gejala yang dirasakan penderita biasanya berupa rasa sakit, bengkak, kemerahan, atau sensasi hangat pada sendi yang meradang.

Sinusitis

Sinusitis alias radang selaput lendir ditandai dengan pembengkakan lapisan jaringan sinus. Setiap kali kambuh, lapisan tersebut biasanya dipenuhi udara, tetapi kuman bisa memicu infeksi jika diblokir dengan cairan.

Tuberkulosis

Tuberkulosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri, cenderung menyerang paru-paru tetapi juga bisa mendampak bagian tubuh lainnya. Penelitian telah menemukan adanya peradangan seiring pertumbuhan bakteri.

Periodontitis

Periodontitis adalah infeksi gusi yang dapat merusak jaringan lunak dan tulang penyangga gigi. Secara harfiah, periodontitis berarti radang di sekitar gigi, umumnya dipicu oleh bakteri dan peradangan lokal, dilansir dari laman Express.

Ikuti Whatsapp Channel Republika