REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Putra-putri bangsa terus menambahkan prestasi dalam kejuaraan dunia. Tahun lalu, di ajang Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Indonesia berhasil meraih medali emas pada cabang olahraga bulu tangkis ganda campuran yang dimenangkan oleh Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir.
Belum lama ini, prestasi di ajang balap motor diraih oleh pembalap Indonesia Galang Hendra Pratama. Pembalap motor berusia 18 ini naik podium lantaran keberhasilannya pada ajang World Supersport 300 Portugal 17 September lalu. Galang juga meraih podium pertama dan ketiga di Asia Production 250 (AP250) dan Asia Road Racing Championship (ARRC) di India 23 hingga 24 September 2017. Galang mendapatkan kesempatan berharga ini karena skill dan prestasinya.
Dia memperoleh kesempatan emas tampil kembali di World Supersport 300 (WSSP300) di sirkuit Jerez, Spanyol pada 20 hingga 22 Oktober.
Peluang itu diraih Galang
"Terimakasih kepada semua fans dan Yamaha telah memberikan dukungan dan kesempatan untuk tampil di World Supersport 300," kata Galang.
Baginya, pengalaman pertama tampil di Portugal sangat mengesankan. Meski tidak menyelesaikan balapan hingga akhir lomba, namun dirinya mampu unjuk gigi bersaing dengan pembalap yang lain. "Di Jerez nanti saya akan berupaya semaksimal mungkin agar mendapatkan hasil terbaik, mohon doanya dari seluruh masyarakat Indonesia," kata Galang Hendra.
WSSP300 adalah bagian dari World Superbike (WSBK 2017). Seri WSSP300 berlangsung di benua Eropa dalam 9 putaran dari total 11 seri WSBK 2017. Galang akan memacu tungganganya pada sirkuit Jerez Spanyol yang memiliki panjang 4423 m. Sirkuit ini memang menjadi langganan penyelenggaraan WSBK, termasuk di level MotoGP.
Sirkuit ini memiliki 13 tikungan, yaitu 8 tikungan ke kanan dan 5 ke kiri. Tampilnya Galang Hendra di WSSP300 Jerez menjadi kesempatan kedua baginya. Sebelumnya Galang bertarung di WSSP300 Portimao, Portugal (17 September) bersama tim Motoxracing. Di sirkuit Portimao Portugal, Galang Hendra tampil perdana mengandalkan tunggangan YZF-R3 dengan hasil menduduki posisi ke 6 di sesi latihan bebas 2 (FP2) dan meraih top-speed terbaik.
Termasuk hasil grid-start ke-10 berdasar hasil Superpole yang diikuti 37 starter. Namun sayangnya pembalap binaan Yamaha Indonesia ini mengalami kendala elektronik saat hari balapan berlangsung hingga tidak dapat menyelesaikan lomba. Padahal sempat berada di barisan depan.
Galang dinilai memiliki potensi besar sehingga berkesempatan tampil kembali di World Supersport 300. "Di Jerez kami harapkan Galang akan mendapatkan hasil maksimal bersama YZF-R3," kata M. Abidin, GM After Sales dan Public Relation PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Seri WSSP300 Jerez yang merupakan putaran ke 9 WSSP300 adalah babak pamungkas perjalanan kompetisi itu. Di sini penentuan siapa yang berhak atas juara dunia WSSP300 2017 yang diperebutkan dua kandidat utama, yaitu rider yang juga membesut Yamaha YZF-R3, Marc Garcia (Halcourier Racing) asal Spanyol dan Alfonso Coppola (SK Racing) dari Italia. Mereka hanya berbeda 4 poin saja dalam klasemen sementara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
