Selasa 19 Jan 2016 06:30 WIB

Kinerja 2015: Mitsubishi Fuso Rajanya Kendaraan Niaga

Mitsubishi Fuso meraih pangsa pasar 47 persen dan menjadi truk no 1 di Indonesia
Mitsubishi Fuso meraih pangsa pasar 47 persen dan menjadi truk no 1 di Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID JAKARTA -- PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sukses mempertahankan posisi Mitsubishi Fuso sebagai truk nomor satu di Indonesia selama 45 tahun dengan perolehan 47 persen pangsa pasar kendaraan niaga selama 2015. 

Pasar kendaraan niaga 2015 terjun hingga 32 persen dibandingkan 2014, dengan volume unit yang terjual sebanyak 82.456 unit. Hebatnya dalam kondisi pasar yang menurun tersebut, Mitsubishi Fuso justru sukses mendominasi pangsa pasar menjadi 47 persen atau setara dengan 38.586 unit. 

Pangsa pasar Colt Diesel di kelas light duty truck (LDT) naik menjadi 54,8 persen pada 2015 dibandingkan tahun lalu 54,1 persen. Demikian juga, Fuso di kelas medium duty truck (MDT) pangsa pasarnya juga naik menjadi 23,8 persen pada 2015, sedangkan 2014 sebesar 22,1 persen. Hal ini semakin mengokohkan Mitsubishi Fuso sebagai market leader yang tak tergoyahkan selama 45 tahun.

Kenaikan secara volume terlihat dari produk New Fuso yang meningkat tajam hingga 54 persen pada 2015. Dengan desain produk yang modern dan ekonomis, konsumen dapat memajukan usaha serta bisnisnya. Ini membuktikan New Fuso mendapat respons yang positif dari para pelaku usaha, terbukti keandalannya dalam mendukung usaha para pelanggan dan terbukti produk ini mampu mendongkrak pangsa pasar di segmen MDT sebesar 1,7 persen di mana tahun 2015 pangsa pasarnya sebesar 23,8 persen, sedangkan tahun 2014 sebesar 22,1 persen.

Duljatmono, Director of Marketing, MFTBC (Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation) Division, KTB, mengakui bahwa penurunan volume penjualan tersebut juga dirasakan oleh semua pelaku industri otomotif, termasuk Mitsubishi. Namun, Mitsubishi Fuso tetap optimistis dan selama 2015 lalu terus fokus memenuhi kebutuhan dan harapan para pelanggan sebagai "Andalan Bisinis Sejati". Dan, Mitsubishi terbukti sukses dengan tetap mejadi raja di kendaraan niaga  dengan share-nya 47 persen.

Kesuksesan KTB menguasai pangsa pasar tak lepas dari penerapan strategi diferensiasi dengan melakukan investasi untuk meningkatkan kualitas produk sesuai kebutuhan konsumen serta investasi di berbagai fasilitas layanan purnajual, antara lain, penambahan Part Depo dan Truck Center dengan konsep zero downtime yang menjamin layanan perawatan dan perbaikan kendaraan truk nonsetop selama 24 jam. Selain itu, Mitsubishi Fuso terus menjaga hubungan baik dengan para pelanggan melalui customer visit, Fuso gathering, dan truck campaign. Aktivitas tersebut terbukti sukses mempertahankan loyalitas pelanggan Mitsubishi Fuso.

Duljatmono mengungkapkan, KTB menargetkan share Mitsubishi Fuso akan terus naik di angka 50 persen dalam jangka menengah mendatang sehingga akan terus menjadi market leader pada tahun-tahun berikutnya. (ADV)

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement