Rabu 06 Jan 2016 09:23 WIB

Mobil Otonom Ini Mampu Hindari Potensi Tabrakan

Rep: c25/ Red: Dwi Murdaningsih
IAV gandeng Microsoft buat sistem pencegah kecelaaan pada mobil otonom
Foto: Slash Gear
IAV gandeng Microsoft buat sistem pencegah kecelaaan pada mobil otonom

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mengetik SMS saat berkendara tentu perbuatan yang membahayakan. Tapi, mungkin hal itu kini bisa dicegah. Dilansir dari Slash Gear, Rabu (6/1), Microsoft bekerja sama dengan spesialis kemudi otomatis IAV membuat sebuah perangkat yang terhubung dengan ponsel pintar.

Perangkat itu memungkinkan pengguna berkomunikasi, membantu menghindari tabrakan saat kamera tradisional tidak dapat melihat potensi kecelakaan. Bagian dari visi Microsoft dan IAV menciptakan kendaraan komunikasi ini, adalah agar mobil dapat berkomunikasi dengan infrastruktur sekitar.

Selain Siri, Ford Juga Tanamkan Aplikasi Android Auto

Ini merupakan kombinasi dari pemeta jalan yang mampu bicara dan teknologi kendaraan kemudi otomatis. Dalam konsep ini, Microsoft Band 2 dapat berkomunikasi dengan lampu, sinyal lalu lintas dan berbagai barang yang ada di jalan.

Audi TT RS akan Miliki 395 Tenaga Kuda

Diproses melalui Azure IOT SUite, perangkat ini melalui Cortana Analytics untuk pemodelan prediksi bahaya, sebelum diteruskan ke mobil kemudi otomatis. Dengan cara itu, seorang pejalan kaki yang menggunakan alat pencatat kalori dan berada di belakang sebuah truk yang diparkir, tidak akan tertabrak oleh mobil yang melintas.

Meski kamera mobil dan sensor lain tidak mampu melihat orang tersebut, sistem cloud akan mampu memberi peringatan akan sebuah potensi bahaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement