REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--General Motor pada Senin malam di Puri Begawan Bogor, Jawa Barat, meluncurkan truk mid-size All New Chevrolet Colorado, menandai awal debutnya di pasar double cabin di Indonesia.
Indonesia merupakan tempat peluncuran kedua bagi pick up bermesin all-new Duramax turbo-diesel 2.500 cc itu setelah pada tahun lalu di Thailand, yang oleh GM diklaim sukses.
Pickup yang akan bersaing dengan kendaraan-kendaraan sejenis yang telah lebih dulu beredar di Indonesia, seperti Mitsubishi Strada, Triton, atau Toyota Hilux ini, akan hadir dalam tiga varian: Extended Cab, Crew Cab LT, dan Crew Cab LTZ.
Dalam pidato peluncuran, President of GM Southeast Asia Martin Apfel mengatakan All New Chevrolet Colorado yang dikembangkan di lima benua selama 5 tahun itu menghabiskan dana pengembangan 2 miliar dolar AS atau sekitar Rp18 triliun.
"Pickup truk yang akan dipasarkan di 60 negara di dunia ini memiliki fitur, teknologi, desain eksterior, dan desain interior terbaik dan termuktakhir sepanjang sejarah 100 tahun Chevrolet," katanya.
Menurut Apfel, Colorado cocok untuk penggunaan individual maupun korporat seperti industri pertambangan, perkebunan, gas dan perminyakan, serta industri angkutan barang dan jasa.
Mesin diesel Duramax-nya, kata GM mampu menghasilkan kinerja maksimal serta efisiensi bahan bakar terbaik.
Sementara Presiden Direktur GM Indonesia Marcos A Puty mengatakan, tiga varian All New Chevrolet Colorado memiliki rancangan powertrain, kabin, serta ride height yang berbeda, untuk memenuhi kebutuhan angkutan menengah yang memerlukan tenaga serta kemampuan manuver yang besar.
Ketiga varian pickup Colorado itu sama-sama mempunyai kemampuan penggerak empat roda (four wheel drive) dan kapasitas mesin 2.500 cc.
Ditanya mengenai target penjualan, baik Martin Apfel, Marcos A Puty, maupun Maria Sidabutar, Direktur Public Relations GM Indonesia, tidak bersedia menyebutkan dan hanya mengatakan GM akan menjamin ketersediaan kendaraan itu di berbagai daerah di Indonesia.
All New Chevrolet Colorado akan dipasarkan dengan harga mulai Rp265 juta per unit.
Pasar double cabin di Indonesia masih menyimpan peluang besar dan pada 2011 lalu tumbuh 19 persen menjadi 17.815 unit dibanding 2010.
Sekarang, menurut Martin Apfel, GM sedang bekerja keras untuk secepatnya mengaktifkan kembali pabriknya di Pondok Ungu, Bekasi.
Dari pabrik itu GM berencana memproduksi kendaraan berpenumpang tujuh orang pada 2013 mendatang. Beberapa merk Chevrolet yang telah beredar di Indonesia dan cukup sukses di antaranya Chevrolet Captiva.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
