REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim ski air yang dipersiapkan untuk menghadapi SEA Games 2017 di Malaysia, 19-31 Agustus, masih terkendala peralatan bertanding meski pelaksanaan kejuaraan multievent dua tahunan ini tinggal sebulan lagi.
Manajer tim ski air Indonesia Denny Bustami dalam keterangan kepada media di Jakarta, Selasa (4/7), mengatakan tim tersebut saat ini berlatih di Danau Sunter Jakarta.
Ia mengatakan dengan belum tersedianya peralatan tanding dikhawatirkan akan berdampak pada prestasi atlet mengingat target ski air adalah merebut lima medali emas.
"Penyesuaian peralatan itu penting. Idealnya sebelum pertandingan sudah mereka terima. Kalau bisa pekan depan peralatan tanding sudah bisa dipenuhi," katanya di sela menerima kunjungan CdM SEA Games 2017, Aziz Syamsuddin.
Kekhawatiran manajer tim ski air bukan tanpa alasan. Pihaknya menginginkan atlet yang turun di Malaysia ini benar-benar telah siap. Pihaknya tidak ingin keterlambatan peralatan tanding akan menghambat upaya untuk memenuhi target yang ditetapkan.
"Saya khawatir atlet ski air kita jadi penonton di Kuala Lumpur kalau sampai peralatan tidak dipasok dan peralatan lama rusak. Peralatan tanding sekaran kan sudah dua tahun terpakai karena sudah digunakan pada SEA Games 2015 di Singapura," katanya.
Pada SEA Games 2017, cabang ski air dipertandingkan di Putra Jaya, Kuala Lumpur Malaysia. Ada 11 medali emas yang akan diperebutkan. Indonesia sendiri mengincar hampir setengah dari jumlah emas yang disiapkan.
Guna mengejar target, Indonesia telah menyiapkan 12 atlet yang terdiri enam putra dan enam putri. Rencananya, sebelum turun dipertandingan resmi terlebih dahulu akan mengikuti pertandingan ujicoba atau test event di Malaysia, 21 Juli.
Sebelum ke SEA Games 2017, tim ski air Indonesia juga sudah menunjukkan prestasi pada kejuaraan ski air Asia-Oceania di Selandia Baru, 30 Januari sampai 5 Februari. Saat itu atlet Tanah Air mampu mempersembahkan satu medali emas, tiga perak dan empat perunggu.
Prestasi ski air Indonesia dilevel Asia Tenggara juga cukup bagus. Terbukti saat turun di SEA Games 2015 Singapura, tim Merah Putih mampu membawa pulang empat medali emas, tujuh perak dan dua perunggu.
Menanggapi keluhan dari tim ski air, CdM Indonesia Aziz Syamsuddin mengaku akan segera melakukan pembicaraan dengan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) secepatnya.
"Saya akan segera bicarakan. Mudah-mudahan peralatan atlet ski air bisa dipenuhi secepatnya," kata pria yang juga Ketua Banggar DPR RI itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
