REPUBLIKA.CO.ID,MUGELLO – Lebih dari 160 ribu penonton memenuhi tribun Sirkut Mugello saat GP Italia digelar pada Ahad (4/6) hanya untuk menunggu Valentino Rossi. Akhir pekan itu, tuan rumah menyaksikan tiga pembalap Italia merajai semua kelas dan tiga pembalap MotoGP berada di podium, hanya The Doctor yang tidak hadir mengangkat trofi.
Setelah lima putaran, sempat terlihat masalah fisik Rossi menyusul kecelakaan motocross pekan lalu, sepertinya menghilang. Rossi memulai balapan dengan menyerang ke depan dan berhasil menjadi yang terdepan memotong tikungan pertama Sirkuit Mugello. Namun setelah beberapa putaran, dia harus melambatkan motornya, melorot ke posisi tiga setelah memimpin pada tiga putaran pertama. Selanjutnya pada putaran ke-14, dia harus menyerahkan podium ketiga kepada Danilo Petrucci.
Rossi kini berada di posisi ketiga di klasemen pembalap. Ia terpaut 30 angka dari pemimpin klasemen, Maverick Vinales dan tertinggal empat angka dari pemenang GP Italia, Andrea Dovizioso. “Menyedihkan tidak berada di podium, itu selalu menjadi target di Mugello dan itu sangat penting,” kata Rossi seusai balapan,
Berikut tanya-jawab dengan Rossi seusai balapan seperti dilansir Bike Sport News, Ahad (4/6):
Sempatkan anda berpikir bahwa target podium akan sulit?
Saya berharap itu (podium) dan berjuang keras pada awalnya, namun setelah putaran delapan saya mulai merasakan rasa sakit. Pada akhirnya saat Petrucci mendahului saya, saya tidak memiliki jawaban terhadap serangannya. Namun jika mempertimbangkan bahwa pada Selasa partisipasi saya dinilai akan menuai risiko, hasil ini membuat saya senang.
Bagaimana perasaan dengan motor anda?
Masalahnya adalah kondisi fisik saya, bukan pada motornya. Motor M1 bekerja dengan baik. Motor melaju kencang pada Sabtu pagi dan dapat membuat saya start dari baris depan.
Pada akhirnya Danilo Petrucci menyalip anda, tapi anda tidak bisa merespons. Apa yang anda rasakan saat itu?
Saya mengincar podium. Danilo melewati saya, dan dia adalah seorang teman. Semua pembalap Italia di podium akan sangat baik.
Apakah anda akan siap untuk Barcelona?
Saya akan lebih menginginkan tambahan satu pekan, tapi kami harus kembali menjalani balapan pekan depan. Jika saya bisa melanjutkan pemulihan seperti sekarang, saya yakin fisik saya akan lebih baik (di Barcelona). Merujuk pada treknya, saya menyukai Barcelona, juga dengan tikungan yang telah dimodifikasi. Mugello dan Barcelona memiliki kesamaan tapi di Montmelo tingkatan cengkraman ban sangat rendah. Tahun ini motor kami mengalami kesulitan pada sirkuit dengan kondisi demikian. Tapi, terlalu dini untuk membicarakan hal itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
