Rabu 10 May 2017 21:49 WIB

Pendaftar SBMPTN 2017 Alami Kenaikan

Rep: Kabul Astuti/ Red: Bayu Hermawan
Ketua Panitia SNMPTN dan SBMPTN 2017 Ravik Karsidi
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Ketua Panitia SNMPTN dan SBMPTN 2017 Ravik Karsidi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017 telah ditutup pada 9 Mei 2017 pukul 16.00 WIB. Dari hasil rekapitulasi pendaftar yang ditetapkan oleh Panitia Pusat SNMPTN-SBMPTN 2017, total peserta ujian SBMPTN 2017 berjumlah 797.023 peserta.

"Jumlah peserta ujian SBMPTN 2017 mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya," kata Ketua Panitia Pusat SNMPTN-SBMPTN 2017, Ravik Karsidi dalam siaran pers, Rabu (10/5).

Ravik membeberkan, peningkatan terus terjadi selama tiga tahun terakhir. Pada 2014, tercatat ada 664.509 pendaftar, pada 2015 terdapat 764.185 pendaftar, pada 2016 tercatat 721.326 pendaftar, sementara pada 2017 naik menjadi 797.023 pendaftar.

Daya tampung peserta juga bertambah, dari 126.804 kursi pada 2016 menjadi 128.085 kursi pada 2017. Jumlah PTN penerima bertambah dari 78 PTN menjadi 85 PTN pada 2017. Dari 797.023 pendaftar SBMPTN 2017, Ravik menyebut ada 157.974 pendaftar bidik misi.

Jumlah pendaftar reguler dari kluster soshum lebih banyak, yakni 260.780 orang berbanding 256.452 pendaftar kluster saintek. Kecenderungan sama tampak dalam jumlah pendaftar bidikmisi.

Peserta SBMPTN 2017 yang mengikuti ujian Paper Based Test (PBT) sebanyak 776.163 siswa, sedangkan peserta yang mengikuti ujian Computer Based Test (CBT) sebanyak 20.860 siswa. Ravik mengatakan, model ujian CBT ini rencananya akan terus diperluas dan dijadikan model ujian SBMPTN ke depan.

Rektor Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) ini mengimbau para peserta ujian SBMPTN 2017, untuk memperhatikan lokasi dan tempat serta ruang ujian sesuai dengan yang tercantum dalam kartu ujian.

"Diharapkan peserta sudah mengetahui cek lokasi tempat dan ruang ujiannya satu hari sebelum pelaksanaan ujian tulis yang akan berlangsung serentak pada 16 Mei 2017," ucap Ravik.

Adapun, ujian keterampilan akan dilaksanakan pada 17 Mei 2017 dan atau 18 Mei 2017.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement