Senin 08 May 2017 14:31 WIB

The Day Is Ours Part 2: Serunya, Ruang Kreasi SDT Bina Ilmu

Rep: Irwan Kelana/ Red: Agung Sasongko
 'The Day Is Ours Part 2' SDT Bina Ilmu
Foto:
SDT Bina Ilmu Rutin menggelar pentas seni.

Kepala Bidan Pendidikan YPU Bina Ilmu, H. Momon Abdul Rohman, mengaku sangat bangga dengan penampilan peserta didiknya saat Pentas Seni. ''Saya semakin yakin bahwa peserta didik kita punya mental yang sangat baik karena didukung oleh guru-guru yang kreatif,'' ujar Momon kepada Republika.co.id, Senin (8/5).

Momon yang sudah 11 tahun memimpin lembaga yang didirikan 1997 tak mampu membendung rasa syukurnya atas terselenggara kegiatan Pensi. ''Saya sangat berbangga dan bersyukur kepada Allah SWT atas terlaksananya Pensi The Day is Ours Part 2 berjalan dengan lancar dan meriah,'' ujarnya.

Momon yang juga aktif di Lembaga Kaligrafi Alquran (Lemka), menegaskan bahwa kreatifitas peserta didiknya sudah mulai terbentuk terutama mereka yang berada di kelas atas. Sebagai contoh, sambung ayah tiga anak ini, peserta didik kelas lima dan enam tidak dibimbing langsung para guru, mereka menampilkan kreasi sendiri dengan kreatif dan disiplin. ''Ini menunjukkan bahwa program karakter building kita berhasil,''tandasnya. 

Ketua Komite SDT Bina Ilmu, Drs Wahyu Hidayat, M.Pd, mengatakan kegiatan Pentas Seni yang digelar di Perguruan Bina Ilmu sangat menginspirasi siswa dan orang tua. ''Sangat inspiratif dan membuka ruang kreasi dan kreatifitas siswa. Juga membuka ruang orang tua untuk mengetahui dan meyalurkan bakat dan minat putra-putrinya di bidang seni dan budaya sekaligus menyalurkan energi siswa yang sangat besar diusia pendidikan dasar ke arah yang positif dan bermanfaat,''jelasnya.

Wahyu mengusulkan kegiatan seperti ini diusahakan minimal tiga bulan sekali untuk mengasah seni dan budaya sekalian ada bazar siswa dan orang tua. ''Diusahakan juga kerja sama dengan pelaku usaha dan dinas terkait,''ujarnya. 

Wahyu yang juga Kepala SMP 25 Kota Depok mengaku salut buat Bina Ilmu yang konsisten dari awal meyalurkan bakat dan minat siswanya diimbangi dengan pendidikan akhlakul karimah dan pendidikan berbasis qur'ani dan ahlussunah wal jamaah. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement