REPUBLIKA.ID, JAKARTA -- Penggemar tim Satria Muda Pertamina belum bisa dipastikan dapat menyaksikan aksi Arki Dikania Wisnu pada final kompetisi basket IBL Pertalite awal bulan depan. Kapten Satria Muda Pertamina ini masih berkutat dengan pemulihan cedera yang didapatnya pada gim kedua semifinal kontra CLS Knights Surabaya di Britama Arena, Jakarta, Sabtu (22/4) lalu.
Satria Muda menang 71-66 namun harus dibayar mahal dengan cedera telapak kaki kanan yang diderita Arki. Pemain yang besar di New York ini hanya menjadi penonton saat timnya kembali memetik kemenangan pada gim ketiga sekaligus memastikan tiket final.
Dokter tim Satria Muda Pertamina Donny Kurniawan mengungkapkan, peluang Arki bermain di final masih 50:50. "Arki mengalami lisfranc injury atau meregangnya ligamen di telapak kaki kanan. Bahasa awamnya biasa juga disebut keseleo yang disebabkan gerakan kaki. Baru pertama kali pebasket yang saya tangani cedera seperti ini," kata Donny.
Saat ini, kata dia, Arki sudah menjalani terapi pertama, yakni latihan jangkauan gerak sendi. Hasil rontgen dan pemeriksaan MRI, tidak ada pembengkakan berarti di area cedera.
Donny mengatakan, saat ini masih menangani Arki. Paling cepat, kata dia, Senin depan baru ada keputusan mengenai kondisinya. Setelah itu, Donny akan menyerahkan kepada pelatih untuk memutuskan Arki berlatih bersama tim atau terus dalam penanganannya.
Menurut dia, estimasi cedera seperti ini paling cepat membutuhkan waktu pemulihan dua pekan. "Tapi akan kami lihat kondisinya nanti," ujar Donny.
Donny mengungkapkan, Arki memiliki bentuk telapak kaki yang berbeda dari orang kebanyakan, yakni cenderung rata. Bentuk telapak kaki seperti ini, dikatakannya memiliki potensi cedera lebih besar dibanding yang cekung seperti kebanyakan. Sebelum ini, Arki juga pernah menderita cedera engkel.
Donny percaya masalah fisik merupakan kendala utama yang harus dihadapi Arki. Andai bisa pulih, ia percaya Arki bisa kembali bertarung tanpa takut kembali didera cedera.
"Pemain ini mentalnya luar biasa. Jadi, saya tidak meragukan kekuatan mentalnya, usai cedera nanti".
Kehadiran Arki pada laga final IBL Pertalite 2017 sangat dibutuhkan oleh Satria Muda Pertamina. Keunggulannya dalam membongkar pertahanan lawan serta tembakan-tembakan jarak jauhnya diperlukan untuk menghadapi pemenang Pelita Jaya kontra W88News.Aspac. Pelita dan Aspac akan mulai bertarung tengah pekan ini di Bandung dengan format semifinal the best of three.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
