Kamis 23 Feb 2017 18:21 WIB

Tim Putri Tjakrindo Masters Siap Lawan Mutiara di Semifinal

GOR DBL Arena tempat dilaksanakannya Djarum Superliga Badminton 2017, 19-26 Februari 2017
Foto: Republika/Bilal Ramadhan
GOR DBL Arena tempat dilaksanakannya Djarum Superliga Badminton 2017, 19-26 Februari 2017

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Tim putri tuan rumah Djarum Superliga Badminton 2017, Tjakrindo Masters Surabaya melangkah ke babak final sebagai runner up Grup X. Setelah di laga perebutan juara Grup X, Tjakrindo Masters dikalahkan Berkat Abadi Banjarmasin dengan 1-4.

Di babak semifinal yang berlangsung besok (24/2), Tjakrindo Masters akan melawan Mutiara Cardinal Bandung yang menjadi juara Grup Y setelah mengalahkan Hokuto Bank dari Jepang dengan pertarungan ketat, 3-2. Pelatih Tjakrindo Masters, Jeffer Rosobin mengatakan pihaknya siap untuk melawan siapa saja di babak semifinal.

"Siapa saja lawan di semifinal, kita harus siap. Untuk pertandingan tadi, kita memang menyimpan Fitriani dan Aprilia Yuswandari di sektor tunggal. Besok kita turunkan full team," kata Jeffer yang ditemui di Stadion DBL Arena Surabaya, Kamis (23/2).

Ia mengakui tidak menurunkan kekuatan penuh saat menghadapi Berkat Abadi. Ia berdalih hal ini untuk memberikan kesempatan kepada para pemain muda untuk bergala di Djarum Superliga. Maka itu ia membantah untuk melepas laga perebutan juara Grup X.

Mengenai lawan di semifinal yaitu Mutiara Cardinal, ia menyebutkan timnya memiliki kesempatan untuk menang. Apalagi di pemain tunggal pertama pastinya akan ramai. Timnya akan menurunkan Fitriani dan Mutiara Cardinal kemungkinan menurunkan Hanna Ramadhini.

"Selain di tunggal putri, kita juga punya chance untuk mencuri di nomor ganda," ujarnya.

Sementara itu, Manajer Tim Mutiara Cardinal, Umar Djaidi mengatakan dalam perebutan juara Grup Y, timnya tetap menurunkan kekuatan penuh. Sehingga besok melawan Tjakrindo Masters juga akan tetap menurunkan para pemain terbaiknya.

Ia mewaspadai dua ganda Tjakrindo Masters yang menurutnya sangat baik permainannya. Namun begitu peluang timnya untuk memenangkan pertandingan juga masih terbuka. Ia juga tidak menargetkan nomor tertentu untuk mencari angka kemenangan.

"Saya memprediksi 3-2, baik siapa yang menang atau yang kalah. Tapi jangan lupa, ini pertandingan beregu. Yang diunggulkan bisa saja meleset. Sejauh ini kekompakan kami sudah sangat bagus," tegasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement