Kamis 26 Apr 2012 06:30 WIB

Indonesia Kirim 21 Atlet ke Olimpiade

Rep: Nur Farida/ Red: Hafidz Muftisany
Ketua Komite Olimpiade Indonesia Rita Subowo
Foto: Antara
Ketua Komite Olimpiade Indonesia Rita Subowo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sembilan puluh empat hari jelang pelaksanaan Olimpiade XXX di London, kontingen Indonesia mengumumkan 21 atlit telah lolos mendapatkan tiket bertanding dalam ajang olimpiade.

Jumlah ini berasal dari atlit yang berasal dari enam cabang olahraga (cabor). Badminton tetap menjadi cabor yang mengirimkan atlit terbanyak dengan jumlah sembilan atlit. Sisanya disumbangkan dari cabor angkat besi yang mengirimkan lima atlit, cabor renang empat atlit, dan masing-masing satu atlit dari cabor anggar, judo, dan panahan.

Atlit panahan Diah Permatasari yang turun di nomer sabel putri menambah satu kuota usai lolos dari babak kualifikasi olimpiade di Wakayama, Jepang akhir pekan lalu.

Rencananya kuota yang disediakan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) untuk dikirim ke London adalah sebanyak 29 atlit. Hingga Selasa (24/4), KOI menetapkan 21 atlit yang dipastikan mendapatkan tiket, dengan demikian hingga akhir Mei Indonesia masih berpeluang menambah delapan atlit yang bisa dikirmkan dari cabor manapun

Sejauh ini ada sejumlah cabor yang memiliki peluang besar untuk meloloskan atlitnya menuju London. Tim Kontingen Indonesia untuk Olimpiade menilai ada empat cabor yang memiliki peluang memenuhi kuota delapan atlit lagi. Cabor tersebut adalah atletik yang diperkirakan dapat meloloskan dua atlit, panahan dua atlit, satu atlit dari tinju putri, satu atlit angkat berat putri, dan dua atlit.

Sesuai dengan target mempertahankan tradisi emas Olimpiade dan meningkatkan peringkat di banding tahun lalu, pada olimpiade tahun ini tidak salah jika kontingen Indonesia menargetkan tiga emas untuk di bawa pulang dari ajang olah raga bergengsi di dunia ini.

Ketua Satlak Prima, Aslizar Tanjung berharap dengan sisa waktu sekarang, cabor-cabor bisa meloloskan sebanyak mungkin atlit melalui kualifikasi yang diselenggarakan hingga Mei untuk mendapatkan tiket ke olimpiade. Harapannya dengan banyak atlit dikirimkan akan semakin banyak medali emas yang bisa diraih kontingen Indonesia.

"Peluang emas ada di ganda campuran dan ganda putra badminton yang berpotensi menyumbangkan masing-masing satu emas dan angkat berat kelas 60 kilogram ada harapan menyumbang emas," ujar Aslizar Tanjung di kantor KOI.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement