REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto menyatakan belum ada keputusan soal atlet baru yang akan dipanggil untuk mengikuti program pemusatan latihan nasional (Pelatnas) bulu tangkis di Cipayung, Jakarta Timur.
“Dari total 60 atlet yang dipanggil kemarin, itu semua atlet lama,” kata Budi saat dihubungi Republika, Selasa (13/1).
Budi menjelaskan, keputusan soal atlet baru itu akan dibahas setelah kepulangan para pelatih yang saat ini masih berada di Malaysia untuk agenda Yonex Sunrise Malaysia Masters 2015. Agenda tersebut akan selesai pada 18 Januari ini.
PBSI, lanjut Budi, akan menambah enam atlet baru yang akan berlatih di Pelatnas Cipayung untuk pertama kalinya. Total atlet di pelatnas, kemungkinan akan berjumlah 66 atau 67. “Karena satu lagi itu untuk menggantikan Tommy,” tutur dia.
Ia menambahkam, enam atlet yang baru nanti itu akan lebih banyak untuk mengisi nomor tunggal. Di tunggal putra, kemungkinan ada tambahan antara dua sampai empat atlet baru. Sedangkan di tunggal putri, ada satu atau dua atlet tambahan. “Tapi untuk kepastiannya itu akan diputuskan setelah para pelatih kembali dari Malaysia,” ujar dia.
Bidang pembinaan dan prestasi atlet PBSI yang diketuai Rexy Mainaky, akan mengatur pertemuan bersama seluruh pelatih untuk membicarakan atlet baru mana saja yang layak untuk mengikuti program pelatnas di Cipayung. Saat ini, pelatnas sudah diisi 59 atlet. Mereka merupakan atlet yang sebelumnya sudah menjadi penghuni Cipayung. PBSI sebenarnya memanggil 60 atlet. Tapi pekan lalu pebulutangkis di nomor tunggal putra, Tommy Sugiarto memutuskan untuk hengkang dari Cipayung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
