Rabu 28 Sep 2016 15:32 WIB

Didukung Suporter Jabar, Papua Rebut Perunggu Basket

Rep: Febrian Fachri/ Red: Andri Saubani
PON XIX Jawa Barat
Foto: Antara
PON XIX Jawa Barat

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Tim bola basket putra Papua berhasil merebut medali perunggu di PON XIX Jawa Barat 2016. Di partai memperebutkan medali perunggu di GOR C-Tra Arena Kota Bandung, Rabu (28/9), Papua mengalahkan tim basket putra Jawa Tengah (Jateng) dengan skor 64-58. 

Pertandingan kurang seimbang pada quarter pertama dan kedua. Jateng yang awalnya punya akurasi tembakan bagus, bisa meninggalkan Papua dengan skor 37-29. Namun, setelah istirahat paruh pertama laga, Papua mulai mendapatkan titik balik. Perlahan anak-anak asuh pelatih Idin Amin mulai mengejar ketertinggalan. 

Dibintangi oleh Samuel Thesias, Papua berhasil menyamakan kedudukan menjadi 44-44 ketika quarter tiga berakhir. Kebangkitan tim Mutiara Hitam ini mendapat simpati dari semua penonton yang hadir di GOR C-Tra Bandung. Berkali-kali suporter yang rata-rata adalah pelajar setingkat SMP dan SMA di Bandung itu mengelu-elukan nama Papua. 

Suntikan moral dari penonton itu menambah semangat juang Papua untuk terus menekan Jateng yang dilatih Efry Meldi. Kejar mengejar angka sangat ketat terjadi pada quarter terakhir ini. Thesias yang berbadan kecil berkali-kali terjatuh saat merebut atau mempertahankan bola. Namun, akurasi tembakan tiga angka tim Papua membuat mereka mulai memimpin dua menit jelang laga berakhir. 

Hingga akhirnya Papua memantapkan skor 64-58 untuk mengunci medali perunggu atau juara ketiga di PON cabang basket nomor putra. “Ini suatu pencapaian yang sangat luar biasa bagi kami. Jateng begitu kuat di awal. Tapi dengan kasih tuhan, kami tim yang kompak dapat mengejar dan memenangkan pertandingan,” kata Thesias kepada Republika, usai laga. 

Thesias yang baru berusia 22 tahun itu, merasa takjub dengan dukungan penuh yang diberikan tuan rumah. Hal itu, menurut mahasiswa jurusan Kesejahteraan Sosial Universitas Cendrawasih itu, merupakan bentuk perwujudan kekeluargaan yang diberikan oleh suporter Jawa Barat. “Dukungan tadi adalah bukti bahwa Papua adalah keluarga Indonesia. kami bagian dari negara besar ini,” ucap Thesias. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement