REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Dominasi Bernie Ecclestone di pucuk pimpinan lintasan balap Formula Satu (F1) kembali digoyang. Kali ini, giliran Presiden Ferrari, Luca di Montezemolo yang menyerukan adanya restrukturisasi di tubuh manajemen ajang balapan paling prestisius sejagat itu.
Menurut Montezemolo, Bernie yang kini menginjak usia 82 tahun sudah terlalu tua. Dengan usianya saat ini, lanjut dia, Bernie sudah tidak layak menjalankan peran sebagai pemegang hak komersial F1. Supremo Fi itu juga semestinya sudah mundur sejak beberapa tahun lalu.
"Saya akan melakukan hal serupa (mundur) dalam satu dekade ke depan. Tepatnya ketika saya berusia 75 tahun, bukan 82," kata Montezemolo yang kini menginjak usia 65 tahun ini seperti dilansir laman Crash, Ahad (23/12).
Montezemolo juga mengkritik gaya kepemimpinan Ecclestone yang terlalu dominan mengurusi segala hal di F1. Ia menyindir Bernie sebagai mafia yang mendikte setiap hal. Menurut dia, semestinya Bernie tidak ikut campur dalam hal teknis selain urusan komersial.
"Era dominasi satu orang tidak bisa dilanjutkan. Seharusnya dia lebih fokus untuk menarik lebih banyak penonton dan membuat kerja sama dengan stasiun televisi dan media," imbuh pebisnis kelahiran Bologna, Italia ini.
Lebih lanjut, Montezemolo menyayangkan minimnya transfer teknologi dari F1 ke mobil komersial beberapa tahun belakangan. Ia menyebut, fenomena ini akibat perubahan aturan yang diberlakukan Federasi Balap Mobil Internasional (FIA) yang mendorong tim F1 untuk menurunkan biaya operasional.
"Kami akan menggunakan semua kekuatan kami untuk membawa F1 kembali ke peran awalnya sebagai ajang tes dan penelitian teknologi bagi mobil komersial," tegas Montezemolo.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
