REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat (PP) Persatuan Bola basket Seluruh Indonesia (Perbasi), Agus Mauro, berharap penampilan skuat putri di SEA Games 2011 menjadi awal kebangkitan basket wanita di Indonesia. Basket wanita di tanah air seolah tertidur setelah tidak ada lagi kompetisi resmi sejak 2008 silam.

Karena itu, Agus mengatakan timnas putri diharapkan mampu meraih medali perak. "Target dari KONI memang perunggu. Tapi, kerja keras yang skuat tunjukan sepertinya mampu membawa pulang perak," kata Agus.

Agus mengatakan Filipina yang diperkuat empat pemain naturalisasi itu akan menjadi lawan paling tangguh. Indonesia akan bersaing dengan Thailand, Malaysia, dan Singapura untuk memperebutkan posisi runner-up. Namun, Thailand kemungkinan akan absen karena dikenai sanksi dari FIBA. "Kalaupun Thailand main, fokus mereka kemungkinan terpecah untuk Pra-Olimpiade," ujar Agus.

Wulan Ayu Ningrum mengatakan target medali perak tersebut cukup realistis meski Indonesia sudah tidak pernah berlaga di SEA Games sejak 2003 silam. Namun, kapten timnas putri ini menyebutkan pentingnya ketangguhan mental untuk dapat melalui setiap laga dengan kemenangan.

"Kami belum pernah lawan mereka. Jadi, kami tidak seharusnya takut," ujar guard berusia 26 tahun ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika