REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional polo air putra Indonesia sudah menjalani pemusatan latihan untuk proyeksi SEA Games 2017 di Malaysia, Agustus. Pelatnas yang berjalan tiga hari di kolam renang Simprug GOR Pertamina Jakarta, ternyata perkembangannya memuaskan sang pelatih asal Serbia, Milos Sakovic.
"Setelah tiga hari melatih, saya gembira karena para pemain sangat antusias melahap menu latihan yang saya berikan. Ada latihan fisik serta teknik yang saya variasikan," kata Milos di Simprug, Rabu (8/2).
Sejak Senin (6/2) lalu, tim polo air putra tengah menjalani pemusatan latihan yang diikuti 18 atlet terpilih. Mereka dipoles oleh Milos, pelatih asing asal Serbia yang didatangkan PB PRSI pimpinan Anindya Bakrie untuk mewujudkan ambisi meraih medali emas dari cabang olahraga polo air. Serbia merupakan juara dunia polo air 2015 dan peraih medali emas Olimpiade Brasil 2016.
Dalam sesi latihan Rabu pagi, Milos menjelaskan ada beberapa tahapan yang tengah dijalankannya. Pada periode pertama, Milos ingin meningkatkan stamina para atletnya, yang kemudian ditambah dengan beberapa teknik dasar polo air.
"Stamina para pemain belum maksimal, karena mereka bisa lebih kuat dari sekarang. Selama dua pekan awal, pelan-pelan saya tingkatkan fisik mereka. Kemudian saya akan berikan latihan fisik yang lebih berat selama dua bulan," papar pelatih berusia 35 tahun ini.
Para atlet mengaku banyak ilmu yang bisa diserap dari Milos.
"Milos sangat memperhatikan stamina. Saat ini sudah terasa penggemblengan latihan fisik. Ini langkah awal, sebelum kami akan benar-benar ditempa fisiknya selama dua bulan di Jakarta," kata sang kapten Reza Auditya.
Untuk lebih meningkatkan level stamina, dalam sehari ada lima jam waktu latihan yang disesuaikan dengan jadwal libur. Di sesi pagi ada tiga jam latihan dengan dua metode. Satu jam pertama mulai pukul 08.00 wib ada menu latihan di darat dan dua jam latihan di air. Sedangkan sesi latihan sore dua jam di air mulai pukul 18.00 - 20.00 di Simprug Pertamina Jakarta. Menu latihan akan bervariasi sampai bulan April.
"Ada perbedaan menu latihan fisik dan teknik yang diberikan Milos. Jadi banyak ilmu yang bisa kami pelajari," ungkap Ridjkie Mulia yang menempati posisi 4 dan 5 di polo air.
Reza dan Ridjkie juga menjelaskan tidak ada kendala bahasa, karena Milos menerangkan dengan bahasa Inggris yang juga dicampur dengan bahasa Indonesia yang dipelajarainya dengan cepat.
"Kalau ada yang tidak mengerti atau instruksi pelatih kurang jelas, maka akan kita tanya ulang dan dijelaskan dengan rinci," imbuh Rezza.
Rencananya akan ada agenda uji coba ke luar negeri yang tengah dijajaki di Bulan April yakni menuju Perth, Australia atau Singapura. Serta di Bulan Juni berguru menimba ilmu di Beograd, Serbia, markas juara dunia polo air.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
