Ahad 15 Jan 2017 16:00 WIB

Makan Siang di Tepi Danau Gaube

Red:

Perjalanan ke Lac de Gaube sangatlah menyenangkan karena melalui hutan pinus dan disuguhi pemandangan lembah serta pegunungan yang memukau. Dalam waktu 15 menit kami sudah dapat melihat pemandangan danau yang sangat memesona.

Melihat pemandangan yang ada seperti membawa saya seakan-akan sedang berada di depan screen saver komputer saking indahnya. Danau yang luas berwarna biru kehijauan  dikelilingi oleh gunung-gunung dengan latar belakang puncak yang dihiasi salju abadi. Di beberapa tempat terdapat sungai kecil berbatu-batu dengan air yang bergemericik.

Berhubung waktu makan siang tiba kami pun mencari tempat strategis untuk membuka bekal dan makan siang di tepi danau. Apabila tidak membawa bekal, restoran yang ada juga menyediakan menu yang cukup beragam untuk melepas dahaga dan rasa lapar setelah perjalanan menuju danau.

Makan siang di atas bebatuan di tepi danau ini rasanya nikmat sekali, dengan bekal yang sederhana berupa sandwich sambil disuguhi pemandangan hijaunya rumput, birunya langit. Warna air danau memberi pesona tersendiri. Terkadang warna air berubah saat matahari tertutup awan. Wah, rasanya ingin setiap hari dapat makan seperti ini.

Kegiatan lain yang bisa dilakukan di sini tentunya berfoto-foto. Tak terasa ratusan foto yang diambil untuk mengabadikan pemandangan. Rasanya dari berbagai sudut danau ini terlihat begitu indah.

Sebenarnya jika ingin berenang merasakan jernihnya air danau bisa saja. Hal ini jugalah yang dilakukan oleh beberapa pengunjung, tetapi umumnya mereka tidak berlama-lama berenang di danau karena airnya sangat dingin.

Saya juga tertarik mencoba dinginnya air danau. Namun, baru ujung jari kaki masuk rasa dinginnya yang 16 derajat Celcius sudah mencapai otak alias brain freeze.

Setelah puas bermain-main dan berfoto di sini kami pun melanjutkan perjalanan turun menuju ke Pont d'Espagne. Perjalanan turun tentunya dengan menaiki kursi gantung dan kereta gantung.

Kali ini perjalanan turun dengan kursi gantung ditambah bonus, kursi kami sempat terhenti sekitar lima menit di tempat. Aduh, jarak ke tanah sekitar 10 meteran sambil bergelantungan rasanya membuat kapok untuk tidak lagi naik kursi gantung.

Untungnya perjalanan selanjutnya dilalui dengan lancar. Kami pun tiba di Jembatan Spanyol di ketinggian 1.500 mdpl itu. Jembatan ini pada masa lalu digunakan untuk menghubungkan Spanyol dan Prancis melalui pegunungan.

Jembatan yang terbuat dari batu ini membentang menyeberangi Sungai Marcadeau di titik pertemuannya dengan Sungai Gaube. Di sini pemandangan indahnya air terjun Marcadeau yang besar dan deras dapat dinikmati sambil duduk-duduk di kafe yang tersedia.

Tips Perjalanan

1.      Pakailah sepatu olahraga karena jalur perjalanan yang berbatu dan terkadang licin.

2.      Jangan takut ketinggian, karena beberapa bagian perjalanan mengharuskan memakai transportasi yang berada di ketinggian. Apabila memang     sama sekali tidak berani pilihannya adalah berjalan kaki yang tentunya lebih memakan waktu dan jarak yang juga jauh.

3.      Bawalah air minum dan bekal yang cukup, karena di musim panas kita akan merasa lebih cepat haus dan lelah. Disarankan juga membawa bekal makanan agar dapat piknik di tepi danau dan tentunya menghemat biaya.

4.      Tisu toilet atau tisu basah merupakan suatu barang yang wajib dibawa karena terkadang WC tidak menyediakan tisu dan air. n

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement