Jumat 02 Dec 2016 17:06 WIB

Unisa Yogyakarta Kerja Sama dengan Pemkab Donggala dan RSPAD Gatot Subroto

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Yusuf Assidiq
Kampus Unisa Yogyakarta.
Foto: Dokumen
Kampus Unisa Yogyakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Dalam waktu bersamaan, Bupati Donggala, Sulawesi Tengah, Kasman Lassa, dan Direktur Akademi Kebidanan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta, Siti Maryam, hadir di Kampus Terpadu Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta, Jumat (2/12). Kehadiran mereka dalam rangka untuk melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi tersebut.

Diawali dengan penandatanganan MoU antara Direktur Akademi Kebidanan RSPAD Gatot Subroto, Siti Maryam, dengan Rektor Unisa Yogyakarta, Warsiti, di ruang Meeting 2 Rektorat Gedung A Kampus Terpadu Unisa. 

Warsiti mengatakan kerja sama dengan RSPAD Gatot Subroto berupa sharing informasi kemudian dari RSPAD akan melakukan magang dalam aspek penjaminan mutu.  “Kerja sama ke depan tentang hal-hal khusus untuk diploma kebidanan,” jelas dia. 

Sedangkan kerja sama dengan Pemkab Donggala, rencananya diresmikan di Donggala.  ‘’Dalam penandatanganan MoU nanti, saya akan mengundang DPRD Donggala, direktur RS di Donggala, petugas Dinas Kesehatan, puskemas, semua pihak yang terkait dengan pelayanan kesehatan, dan lain-lain,’’ kata Bupati Donggala, Kasman.

Pihaknya berharap penandatanganan MoU segera dilaksanakan. "Tidak perlu menunggu terlalu lama, mumpung sekarang di Donggala sedang pembahasan anggaran. Karena MoU ini tidak hanya sekadar diomongkan, melainkan ada konsekuensinya anggaran,’’ ujarnya. 

Menurut dia, tindak lanjut dari MoU nantinya bisa memberi peluang petugas kesehatan di Donggala, misalnya bidan, untuk melanjutkan S2 di Unisa yang dibiayai oleh APBD Donggala. Di samping itu, ia menambahkan, kerja sama ini bukan hanya di bidang kesehatan saja, melainkan juga di bidang lainnya misalnya infrastruktur dan manajemen.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement