Kamis 01 Sep 2016 13:05 WIB

BUMN Mengajar 2016, Surveyor Indonesia Hadir di Bone, Sulawesi Selatan

Para siswa SMAN 2 Watam;ppone berfoto bersama dengan narasumber BUMN Mengajar dari PT Surveyor Indonesia.
Foto: Dok PTSI
Para siswa SMAN 2 Watam;ppone berfoto bersama dengan narasumber BUMN Mengajar dari PT Surveyor Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai bagian dari program BUMN Hadir Untuk Negeri 2016, PT Surveyor Indonesia   (Persero) menggelar kegiatan “BUMN Mengajar 2016” di SMAN 2 Watampone, Bone, Sulawesi Selatan. Kegiatan yang digelar Kamis (1/9/2016) itu mengusung tema "Indonesia Kebangganku-Membangun Kapasitas Nasional Melalui  Generasi Penerus Bangsa".

Kepala Cabang PT Surveyor Indonesia Makassar Andi Ridwan mengatakan kegiatan ini diinisiasi oleh Kementerian BUMN dan difasilitasi oleh seluruh BUMN yang memiliki wilayah kerja di 34 provinsi seluruh Indonesia. "Program ini menjadi bagian dalam membangun pemahaman para pemangku kepentingan (stakeholders) mengenai peran Kementerian BUMN dan BUMN untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan kepada generasi muda bangsa Indonesia," ujar Andi Ridwan dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Kamis (1/9/2016).

Andi Ridwan  menambahkan, kegiatan ini juga bertujan untuk menumbuhkan kontribusi Kepala Cabang BUMN dalam mencerdaskan kehidupan bangsa karna dalam kegiatan ini para kepala cabang lah yang berperan mengajar di SMA yang telah dipilih.

Diharapkan melalui kegiatan ini para siswa maupun pemangku kepentingan akan memiliki pandangan yg baik tentang Kementerian BUMN dan seluruh BUMN Indonesia, yang telah berperan dalam kontribusi pada masyarakat sekitar.

"Program BUMN mengajar ini sangat baik, karena merupakan salah satu metoda untuk memperkenalkan BUMN kepada pelajar sehingga mereka memiliki referensi tambahan dalam mempersiapkan diri memasuki Perguruan Tinggi nantinya," ujar Andi Ridwan.

Berbagi pengalaman dan melihat antusiasme siswa dalam kegiatan ini memberikan kebahagiaan tersendiri bagi Andi."Semoga dapat memotivasi mereka untuk bersiap diri menghadapi persaingan yg semakin berat nantinya,"tegas Andi.

Andi pun berharap semoga acara ini dapat terus dilaksanakan dengan skala cakupan yang lebih luas baik dalam kuantitas maupun dalam tingkatan level pendidikan. "Ke depan mungkin dapat bekerja sama dengan perguruan tinggi menyelenggarakan kuliah umum atau seminar," harapnya.

Acara tersebut  diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dilanjutkan dengan sambuatan dari Wakil Kepala Sekolah SMAN 2 Watampone Drs Sukri.

Sukri menyatakan kegembiraannya atas kepedulian BUMN, khususnya PT Surveyor Indonesia (Persero)  yang telah memilih SMAN 2 Watampone untuk program BUMN Mengajar 2016. “Saya berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara berkesinambungan karena dapat menggugah dan memberikan motivasi yang luar biasa bagi segenap siswa untuk belajar dan bekerja keras,” ujarnya.

Selanjutnya para siswa SMAN 2 Watampone didampingi beberapa guru berkumpul di  aula sekolah mendengarkan paparan yang disampaikan oleh Kepala PKBL Surveyor Indonesia Arief Wardhana tentang gambaran umum PT Surveyor Indonesia. Arief pun menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat memberi manfaat positif bagi siswa dan sekolah secara lebih luas.

"Kami memperkenalkan  PT Surveyor Indonesia sebagai BUMN yang bergerak dalam bidang survei, inspeksi, dan konsultasi kepada masyarakat. Karena selama ini,  masyarakat khususnya pelajar sekolah banyak yang belum memahami  jasa  yang diberikan PT Surveyor Indonesia," ujar Arief.

Acara dilanjutkan dengan pemberian materi motivasi yang disampaikan oleh Andi Ridwan. Ia berbagi pengalaman saat menjadi siswa hingga saat ini bisa menjabat sebagai kepala cabang.

Selain mengajar, PT Surveyor Indonesia juga memberi bantuan yang diberikan  langsung ke pihak sekolah SMAN 2 Watampone  berupa Laptop, LCD, dan buku bacaan. "Program BUMN Mengajar ini ke depan akan dilaksanakan di Kota Padang dan Aceh," kata Arief Wardhana.

Para siswa yang mengikuti kegiatan tersebut terlihat sangat antusias dan aktif dalam sesi tanya jawab. "Program BUMN Mengajar itu keren, kami banyak mendapat  pengetahuan tentang BUMN dan dunia kerja. Kami senang juga mendapat bantuan fasilitas," ujar Audya Cahya Purnama, siswa kelas 12 yang mengikuti program BUMN Mengajar 2016.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement