REPUBLIKA.CO.ID, PARIS – Prancis berhasil meraih poin penuh dalam laga perdana grup A lawan Rumania akhir pekan lalu. Namun pelatih Didier Deschamps mengakui tidak puas atas permainan Hugo Lloris cs. Plan B pun disiapkan Deschamps yang dilaporkan laman UEFA, Rabu (15/6), akan mencadangkan Paul Pogba dan Antoine Griezmann.
Ditanya wartawan lokal apakah dia akan memain skuat dan formasi yang sama dalam laga kontrak Albania? Deschamps tersenyum dan mengatakan, “Anda akan mengetahuinya besok (hari ini),” kata Deschamps, Selasa (14/6).
Pada laga Jumat (9/6) lalu, Les Bleus memulai dengan 4-3-3 lawan Rumania, tapi Dimitri Payet mencetak gol krusial setelah formasi diubah ke 4-2-3-1. Pemain pengganti, Kingsley Coman dan Anthony Martial terbukti bermain lebih apik ketimbang Pogba dan Griezmann. Dalam latihan tim beberapa hari terakhir, Deschamps telah mencoba dua formasi itu. “Saya mengubah formasi untuk membuat lawan bermasalah. Semua tergantung situasi di lapangan.”
Koran terkemukan Prancis, L’Equipe pada Selasa (14/6), merngutip sumbernya, melaporkan bahwa Pogba dan Griezmann bisa dibangkucadangkan pada laga lawan Albania. Alasannya, memainkan Coman dan Martial dalam formasi 4-2-3-1 membuat Prancis menjadi tim dengan kecepatan ekstra dan kedalaman, di mana dua pemain muda itu bisa bermain lebih melebar ketimbang Griezmann dan Payet.
Dalam 48 laga bersama Prancis, formasi favorit Deschamps adalah 4-3-3. 14 laga dilaluinya dengan formasi 4-2-3-1, dan formasi 4-4-2 dalam enam laga. Siapapun pemain yang dipilih Deschamps untuk starting eleven-nya, tetap tersedia banyak pemain bagus di bangku cadangan. Hal itu terbukti dalam laga perdana Prancis kontra Rumania.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
