Kamis 09 Jun 2016 16:36 WIB

Jelang Olimpiade, Tim Bulu Tangkis Jalani Karantina

Rep: Kiki Sakinah/ Red: M Akbar
Rexy Mainaky (tengah)
Foto: Antara/Maha Eka Swasta
Rexy Mainaky (tengah)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PBSI membuat program karantina untuk para atlet yang akan berlaga di Olimpiade Rio de Jenairo 2016 pada Agustus mendatang. Para atlet yang sudah memastikan tiket ke Olimpiade tersebut akan menjalani program karantina pada 11-16 Juli mendatang.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rexy Mainaky mengatakan, program itu dimaksudkan untuk menjaga kualitas persiapan dan menjaga fokus serta konsentrasi atlet menuju Olimpiade. Saat dikarantina, menurut dia, atlet bisa tenang berpikir dan terhindar dari segala hal yang bisa mengganggu konsentrasi persiapan ke Olimpiade.

Ia mengatakan, program training camp ini sudah direncanakan sejak awal tahun. Program pelatihan itu sendiri dipastikan dilakukan di luar Jakarta. Namun, saat ini PBSI belum bisa mengumumkan lokasi pelatihan tersebut.

"Kami akan fokus ke analisis video permainan, baik lawan ataupun permainan si atlet itu sendiri," kata Rexy, dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, di Jakarta, Kamis (9/6).

Sebelum ke Rio de Jenairo, tim bulu tangkis Indonesia akan berangkat menuju Sao Paulo pada 27 Juli mendatang. Mereka akan kembali menjalani karantina di kota yang berjarak 45 menit penerbangan dari Rio tersebut.

Di Sao Paulo, tim Indonesia akan berlatih selama tujuh hari. Mereka kemudian berangkat ke Rio pada 7 Agustus dan langsung memasuki perkampungan atlet. Mereka akan menjalani latihan hingga 10 Agustus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement