Sabtu 13 Feb 2016 20:22 WIB

Hendra/Ahsan Catatkan Gelar Perdana di 2016

Pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan
Foto: PBSI
Pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  --  Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berhasil menyabet gelar pertama mereka pada 2016 dalam turnamen Thailand Masters 2016 setelah menang pada putaran final yang berlangsung di Bangkok, Sabtu (13/2).

"Kami bersyukur dapat memulai tahun ini dengan awal yang bagus dari hasil juara di Thailand ini. Kami cukup puas dengan penampilan hari ini," kata Ahsan tentang kemenangannya seperti dilansir Tim Humas dan Media Sosial Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) dalam siaran persnya.

Pasangan Merah-Putih itu meraih gelar pertama dalam turnamen tingkat grand prix gold setelah menaklukkan pasangan Korea Selatan Kim Gi Jung/Kim Sa Rang 12-21, 21-15, 21-12 selama 43 menit pertandingan final.

Kemenangan Hendra/Ahsan atas Kim/Kim di Thailand itu sekaligus menambah dominasi pasangan Indonesia atas Korea menjadi 6-2.

Pada game pertama, Kim/Kim langsung fokus pertandingan sehingga mematikan langkah kubu Indonesia untuk mengembalikan bola-bola depan net. Sebaliknya, Hendra/Ahsan belum fokus pertandingan sehingga game pertama diraih pasangan Negeri Ginseng 21-12.

"Kami merasa lawan menerapkan pola permainan yang tidak menguntungkan bagi kami pada game pertama. Kami juga tidak ingin mengambil inisiatif lebih dulu," kata Ahsan.

Hendra/Ahsan, pada game kedua, mulai menampilkan permainanya dan menahan Kim/Kim untuk mengembangkan permainan mereka. Serangan-serangan pasangan Indonesia sering gagal dikembalikan oleh Kim/Kim sehingga Hendra/Ahsan unggul 12-7 dan berlanjut hingga 21-15.

Pada game ketiga sebagai game penentu, Kim/Kim masih terus tertekan oleh Hendra/Ahsan. Pasangan Korea itu hanya mampu meladeni permainan kubu Indonesia dan justru membuat kesalahan sendiri.

"Mereka sebenarnya adalah lawan yang bagus karena lebih banyak mengatur permainan dibanding Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol. Pukulan mereka komplit dengan pertahanan yang bagus. Setelah bermain dengan tempo lama, kami meningkatkan kecepatan permainan sehingga balik mengontrol lawan," kata Hendra.

Hendra/Ahsan menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang meraih gelar dalam turnamen berhadiah total 120 ribu dolar AS itu setelah ganda campuran Indonesia Irfan Fadhilah/Weni Anggraini dan tunggal putri Dinar Dyah Ayustine tumbang pada putaran perempat final yang berlangsung pada Kamis (11/2).

Hendra/Ahsan akan langsung menyusul atlet-atlet lain tim Indonesia yang akan berlaga dalam turnamen kualifikasi Piala Thomas di Hyderabad, India, hingga 21 Februari.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement