Selasa 09 Feb 2016 06:28 WIB

Olahan Alpukat Meksiko Bantu Anda Langsing Sehat

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Indira Rezkisari
Guacamole, olahan alpukat khas Meksiko
Foto: wikimedia
Guacamole, olahan alpukat khas Meksiko

REPUBLIKA.CO.ID, Alpukat adalah makanan yang belakangan sangat populer di kalangan penyuka makanan sehat. Beragam olahan dari alpukat bisa dijadikan pilihan santapan. Mulai dari sekadar menyantapnya bersama roti atau telur, hingga menjadikan alpukat sebagai guacamole khas Meksiko.

Lemak dalam alpukat penting untuk kesehatan. Bahan-bahan lain dalam guacamole juga kaya akan vitamin B, vitamin C, kalium dan vitamin E, yang justru cocok untuk diet.

Pada 2003, Nutrition Journal melaporkan orang yang secara teratur memasukkan alpukat dalam menu diet mereka memiliki kualitas diet lebih baik. Sehingga mampu mengurangi risiko sindrom metabolik yang mengembangkan diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.

Guacamole bisa dibuat sendiri di rumah dengan menumbuk alpukat ditambah lemon atau jeruk nipis, bawang putih, jinten, tomat, dan bawang. Satu guacamole dengan empat alpukat 8 ons bisa untuk delapan orang, dan mengandung 150 kalori, 13 gram lemak, 9 gram karbohidrat, dan 2 gram protein per porsi.

Jika Anda tidak sempat membuat, Anda bisa membeli, tapi ingatlah kemasan jadi bisa mengandung pengawet. Jangan lupa pilih tortilla dan sayuran bergizi sebagai pelengkap.

Berikut manfaat memakan guacamole, dilansir dari Ehow, Selasa (9/2).

Lemak sehat

Satu porsi guacamole menggunakan seperlima alpukat. Jika Anda memakan semangkuk penuh guacamole, maka Anda memakan satu setengah buah alpukat yang mengandung 10 gram lemak.

Lemak ini 71 persen adalah lemak tak jenuh tunggal dan 13 persen lemak tak jenuh ganda, yang mampu meningkatkan kadar trigliserida yang sehat dalam darah. Trigliserida ini juga memudahkan tubuh menyerap vitamin dan fitonutrien.

Sebuah studi yang diterbitkan di Nutrition pada 2005 menemukan, mengkonsumsi 200 gram alpukat per hari atau sekitar tiga perempat cangkir guacamole berguna untuk diet rendah kalori. Sebuah studi pada 2015 yang diterbitkan Journal of American Heart Association lebih lanjut menegaskan, mengkonsumsi alpukat per hari, sebagai bagian dari diet sehat, dapat membantu menurunkan kadar lipoprotein dan kolesterol jahat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement