Jumat 22 Jan 2016 23:05 WIB

Kemenristek Dikti akan Kumpulkan Kampus Bahas LGBT

Rep: Wilda fizriyani/ Red: Djibril Muhammad
Ilustrasi: lesbian menikah
Foto: gaya-nusantara.blogspot,.com
Ilustrasi: lesbian menikah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Dirjen Belmawa) Intan Ahmad menerangkan, pihaknya berencana mengadakan pertemuan dengan para wakil rektor bidang kemahasiswaan ihwal fenomena LGBT di kampus. Berkenaan rencana pertemuan ini sendiri masih disusun oleh pihaknya.

Dengan munculnya fenomena ini, beberapa ormas agama pun mulai mengkritik keberadaan komunitas tersebut. Menurut Intan, munculnya kritikan ini wajar saja diungkapkan oleh banyak ormas agama terutama Islam. "Karena hal tersebut tidak sesuai dengan budaya dan agama kita," jelasnya.

Sebelumnya, sebuah poster muncul di dunia maya menghebohkan sejumlah pengguna media sosial, Kamis (21/1). Dalam poster tersebut tertulis jika mahasiswa dari Universitas Indonesia (UI) menawarkan jasa konseling untuk kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).

Poster itu juga memastikan teman-teman tidak sendirian ketika melalui masa-masa sulit. Dalam kampanye di poster tersebut, dituliskan bersedia membantu pertanyaan dan menjawab tentang LGBT.

Di dalam poster itu, terlihat empat foto mahasiswa dan mahasiswi dari UI. Di antaranya, Dimas Mahendra (Fakultas Psikologi UI), Luna Siagian (mahasiswi Ilmu Politik UI), Tegar Ramadhan (lulusan Sastra Perancis UI 2016), dan Firmansyah (lulusan Ekonomi Manajemen UI 2015).

"Butuh waktu untuk bisa menerima bahwa seseorang dilahirkan dengan kecenderungan yang berbeda. Saya sempat menganggap diri saya kurang dan seperti produk gagal. Saya selalu berdoa kepada Tuhan agar saya disembuhkan dari ketertarikan yang sempat saya pahami sebagai dosa besar ini. Namun, ketika mulai mendapatkan informasi mengenai seksualitas, saya bisa menerima fitrah dari diri saya yang tidak sama dengan orang lain. Saya bersedia membantu Anda di masa-masa sulit," seperti yang ditulis Tegar Ramadhan di dalam poster tersebut.

Sementara itu, tertulis juga Support Group and Resource Center On Sexuality Studies (SGRC) UI mengupayakan pemahaman yang lebih menyeluruh mengenai permasalahan gender dan seksualitas melalui seminar, diskusi, dan berbagai kegiatan lain.

Di sana, mereka menyarankan untuk mengenal SGRC UI yang dimuat dalam situs HYPERLINK "http://www.Melela.org"www.Melela.org.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement