REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rekor Satria Muda (SM) Pertamina akhirnya terhenti di partai kelima saat menghadapi Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta (PJE) pada Serie 1 IBL 2016 yang digelar di Hall A, Senayan, Jakarta, Sabtu (17/1) malam. Satria Muda takluk dengan skor 66-57.
Melawan jawara pramusim IBL musim ini, Satria Muda berupaya keras keluar dari tekanan di menit-menit awal kuarter pertama. SM akhirnya menyudahi kuarter pertama dengan tertinggal dua poin yakni 11-13.
Di kuarter kedua, Pelita Jaya Energi tidak mengendorkan serangan lewat tembakan tiga angka oleh Amin Prihartono. PJE pun akhirnya mampu memperlebar jarak untuk menutup kuarter kedua dengan skor 35-22.
Laga ini menjadi reuni bagi Faisal dan Amin Prihantoro yang musim lalu berseragam Satria Muda. Kedua pemain berhasil menunjukkan kemampuannya dan memperlebar keunggulan di kuarter ketiga menjadi 50-36.
Satria Muda sempat mempersempit ketertinggalan menjadi 50-44 di kuarter keempat. Tapi sayang, akhirnya mereka gagal menutup pertandingan dengan kemenangan. SM menyerah dari PJE dengan skor 66-57.
SM bukan bermain tanpa serangan. Tercatat mereka melakukan 30 offensive rebound selama pertandingan dan hanya menuntuaskan kurang lebih 9 poin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
