Ahad 22 Nov 2015 06:26 WIB

Tragis, Indonesia Tanpa Wakil di Final Hong Kong Open

Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii melakukan serve ke arah pasangan Cina Yu Yang/Zhong Qianxin pada babak semifinal turnamen BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (6/6).(Republika/Edwin Dwi Putranto)
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii melakukan serve ke arah pasangan Cina Yu Yang/Zhong Qianxin pada babak semifinal turnamen BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (6/6).(Republika/Edwin Dwi Putranto)

REPUBLIKA.CO.ID, HONG KONG -- Indonesia tidak menyisakan satu orang wakil pun di babak final turnamenn Hong Kong Open Super Series 2015. Hal ini setelah tiga wakil Indonesia 'rontok' di babak semifinal dari lawan-lawannya.

Pemain muda Anthony Sinisuka Ginting yang membuat sejarah dengan lolos ke babak semifinal turnamen super series, tak mampu menembus hadangan pemain Cina, Tian Houwei. Houwei berhasil revans terhadap Ginting dengan menang 18-21, 21-11 dan 21-6.

Ganda putri unggulan empat Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari juga mengalami kekalahan ketiga kalinya terhadap pasangan baru Cina, Tang Yuanting/Yu Yang. Greysia/Nitya kalah dengan 20-22 dan 21-11. Kekalahan sebelumnya dialami Greysia/Nitya di China Open Super Series Premier 2015 lalu.

Pasangan ganda putra unggulan dua, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan juga tidak mampu untuk menembus final. Hendra/Ahsan kalah dari unggulan tiga dari Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen dengan 21-14, 12-21 dan 16-21.

Dengan kandasnya tiga wakil ini, Indonesia lagi-lagi harus mengubur mimpi untuk meraih gelar juara seperti di turnamen-turnamen sebelumnya seperti di China Open Super Series Premier 2015 pada pekan lalu dimana Indonesia tidak mengirimkan wakilnya di babak final. Tragis...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement