REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Fakultas Hukum Universitas Borobudur (FHUB) Jakarta sedang dipersiapkan menuju fakultas hukum kelas dunia. Saat ini FHUB tercatat sebagai salah satu anggota dari International Association of Law Schools (IALS).
"Saat ini saya sedang memenuhi undangan dari IALS untuk mengikuti Konvensi Dekan Fakultas Hukum sedunia di Spanyol," kata Dekan Fakultas Hukum Universitas Borobudur Profesor Faisal Santiago, Kamis, (29/10).
Menurut Faisal, dalam pertemuan tersebut dibahas, antara lain kurikulum, akreditasi, rangking fakultas hukum dunia, serta pasar tenaga kerja para lulusan fakultas hukum. Dengan pembahasan standardisasi ini diharapkan ke depan tidak ada lagi perbedaan menyolok antar para lulusan fakultas hukum dari seluruh perguruan tinggi di dunia.
Universitas Borobudur yang telah membuka program studi S1, S2, dan S3 mengikuti kegiatan ini dengan bergabung bersama 157 perguruan terbaik dari seluruh dunia. Perguruan tinggi yang mengikuti konvensi ini antara berasal dari negara Amerika Serikat, Inggris, Kuwait, Afrika Selatan, Spanyol, Cina, Australia, Indonesia, Filipina, Italia, Rusia, Kanada, Brasil, Malaysia, dan Singapura.
"Dari Indonesia selain dari Borobudur, fakultas hukum yang diundang antara lain berasal dari UGM, Unair, Brawijaya, Pancasila, serta STIH Sumpah Pemuda Palembang. Dalam mengikuti perkembangan pesat IT, kami mulai menerapkan sistem belajar dengan e-Learning," ujar Faisal.
Dengan langkah ini diharapkan para lulusan Fakultas Hukum Universitas Borobudur akan lebih siap menghadapi tuntutan perkembangan dunia kerja.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
