Selasa 01 Sep 2015 06:10 WIB

Jalan Kaki 25 Menit Sehari Tambah 7 Tahun Usia

Rep: MGROL 47/ Red: Indira Rezkisari
Berjalan cepat 25 menit sehari bisa mengurangi risiko penyakit dan membuat awet muda.
Foto: Republika/Prayogi
Berjalan cepat 25 menit sehari bisa mengurangi risiko penyakit dan membuat awet muda.

REPUBLIKA.CO.ID, Siapa yang tidak ingin terlihat awet muda meski sudah berumur? Penelitian baru menemukan fakta bahwa olahraga dapat menunda proses penuaan. Para peneliti menyarankan berjalan bisa mengurangi separuh risiko serangan jantung dan kematian serta dapat menambah tujuh tahun untuk umur seseorang.

Ahli jantung mengatakan, berjalan cepat 25 menit tiap hari bisa menambah tujuh tahun hidup Anda. Selain itu olahraga memberikan rasa kebahagiaan. Para peneliti pun mengatakan olahraga ringan bisa mengurangi separuh risiko serangan jantung dan kematian di antara orang-orang di umur 50-an dan 60-an.

Sanjay Sharma, profesor penyakit jantung dan olahraga kardiologi di St George University Hospitals London mengatakan, ketika Anda cukup berolahraga risiko kematian berkurang hingga 50 persen. Setiap orang harus mencoba membangun kebiasaan tersebut untuk rutinitas sehari-hari mereka. "Semakin aktif Anda, dan tidak peduli kapan ketika Anda mulai, manfaat lebih akan Anda miliki.”

"Kita mungkin tidak pernah menghindari menjadi benar-benar tua, tapi kita mungkin menunda waktu kita menjadi tua," kata Prof Sharma, seperti dikutip dari Telegraph, Selasa (1/9).

Hampir di seluruh negara para ahli membuktikan bahwa olahraga ringan, seperti joging dan aerobik atau olahraga yang memilik kekuatan dalam pelatihannya sangat berdampak untuk menunda masa penuaan. Manfaat olahraga juga sangat banyak tak hanya bagi kalangan tua, kaum muda turut meraih manfaat besar dari olahraga. 

Profesor Peter Weissberg, Direktur Medis di Yayasan Jantung Inggris, mengatakan olahraga teratur mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Ia menyarankan berolahraga 150 menit per minggu untuk menjaga kesehatan jantung.

Awal tahun ini, para ahli menyoroti studi yang menunjukkan hanya 20 menit dari olahraga berat seminggu sudah cukup untuk secara signifikan mengurangi risiko kematian prematur. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement