Selasa 30 Jun 2015 21:01 WIB

Listrik akan Terangi Perbatasan Papua di Hari Kemerdekaan RI

Rep: Eric Iskandarsjah Z/ Red: Maman Sudiaman
Anggota DPD RI Parlindungan Purba
Foto: www.antarafoto.com
Anggota DPD RI Parlindungan Purba

REPUBLIKA.CO.ID,JAYAPURA -- Hingga saat ini, listrik belum menyentuh semua wilayah di Papua. Termasuk di sepanjang wilayah perbatasaan antara Papua dengan Papua Nugini.

Namun, pada perayaan hari kemerdekaan Indonesia tahun ini, masyarakat di wilayah perbatasan Papua mulai dapat menikmati aliran listrik. General Manager (GM) Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Papua dan Papua Barat (WP2B), Robert Sitorus mengatakan, listrik mulai mengalir di seluruh wilayah perbatasan di Papua mulai 17 Agustus 2015.

"Masyarakat perbatasan akan merdeka dari kegelapan," katanya kepada Republika usai menerima kunjungan kerja Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI ke kantor PLN WP2B di Jayapura, Papua pada Selasa (30/6).

Untuk mewujudkan hal itu, PLN tengah merampungkan pengadaan transmisi listrik sebanyak enam titik di sepanjang perbatasan Papua dengan Papua Nugini. Ketua Komite II DPD RI Parlindungan Purba pun mendukung agar program itu dapat segera terealisasi.

"Ini merupakan bukti komitmen pemerintah untuk mendukung pertumbuhan di wilayah perbatasan," kata Parlindungan yang juga turut serta dalam kunjungan kerja DPD RI ke kantor PLN WP2B tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement