REPUBLIKA.CO.ID, Mengawali tahun 2015, pengembang properti Lippo kembali melanjutkan pembangunan kawasan terintegrasi. Proyek terbaru itu merupakan sebuah kawasan mixed used development yang terletak di central business district (CBD) Lippo Karawaci, Kota Tangerang.
Proses pembangunan proyek bernama Millenium Village (MV) itu ditandai dengan seremonial ground breaking yang dilakukan pada Rabu (28/1). Proyek yang didesain dengan konsep the global smart city tersebut dikembangkan PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR).
Presiden Direktur LPKR Ketut Budi Wijaya mengatakan Millenium Village adalah salah satu proyek terbesar dan terbaru dari LPKR. "Ini adalah proyek yang dikembangkan secara terintegrasi di dalam lokasi township yang sudah berkembang," kata Ketut di sela peresmian ground breaking proyek yang lokasinya berseberangan dengan Hotel Aryaduta Lippo Village.
Proyek yang berlokasi di CBD Lippo yang memiliki luas 131 hektare ini dikembangkan dengan investasi senilai Rp 200 triliun. MV sendiri dikembangkan di atas lahan seluas 70 hektare. Untuk mendukung pembangunan yang ramah lingkungan, LPKR menerapkan konsep satu orang satu pohon pada proyek terbarunya. Ia mengatakan, yang dimaksud dengan konsep itu adalah sebuah kawasan terintegrasi yang memiliki keseimbangan antara jumlah manusia yang ada dengan jumlah pohon di suatu wilayah.
MV memiliki daya tampung populasi sebanyak sekitar 95 ribu orang. Dengan demikian, maka pohon yang terdapat dalam MV juga berjumlah sekitar 95 ribu pohon.
Demi mewujudkan hal itu, LPKR mengalokasikan lahan hijau sebanyak 70 persen dari lahan pada proyek terbarunya. Dari total lahan seluas 70 hektare, 70 persennya adalah lahan hijau. “ Lahan hijau berupa taman yang dilengkapi dengan pepohonan," kata Ketut.
Untuk tahap pertama proyek ini dimulai dengan pembangunan dua menara apartemen. Dua apartemen itu adalah Hillcrest House dan Fairview House yang pembangunannya selesai pada pertengahan 2018. Selain itu, kawasan itu nantinya juga akan dilengkapi dengan Millenium Sky Park seluas 25 hektare, Shooping Street sepanjang 1,5 kilometer, Lippo Grand Mall seluas 47 hektare serta Universitas Pelita Harapan (UPH) dan Siloam Health City. c72 ed: Hiru Muhammad
Ikuti Whatsapp Channel Republika
