Kamis 30 Oct 2014 10:15 WIB

UM Magelang Dorong Mahasiswa Studi Lanjut di Jepang

Rep: Heri Purwata/ Red: Erdy Nasrul
Tiga mobil hemat energi karya mahasiswa Fakultas Teknik (FT) UMM.
Tiga mobil hemat energi karya mahasiswa Fakultas Teknik (FT) UMM.

REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Magelang (UM Magelang) didorong untuk melanjutkan studi dan magang di Jepang. Menyusul Jepang masih membutuhkan banyak tenaga kerja, namun  pemerintah Jepang tidak bisa memenuhinya.

Demikian diungkapkan Muhammad Taufik, Staff Ahli Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Yukihiro Seki (CEO Miroku-no-Sato Japanese Language School) pada kuliah umum bertema “Prospek Melanjutkan Kuliah Sekaligus Magang Kerja di Jepang” bagi mahasiswa UM Magelang di Aula Rektorat Kampus setempat, Rabu (29/10).  Kuliah umum ini merupakan salah satu memberikan informasi terhadap mahasiswa yang ingin melanjutkan studi ke Jepang.

Selama ini, Jepang merupakan salah satu negara favorit yang menjadi tujuan untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Namun demikian, kuliah di Jepang bukanlah hal yang mudah mengingat biaya yang dibutuhkan tidak sedikit. Selain itu, masih minimnya informasi tentang pendidikan dan peluang kerja di Jepang masih minim.

“Kuliah ini untuk memberikan informasi tentang studi lanjut ke Jepang. UM Magelang mendukung para mahasiswanya untuk melanjutkan studi serta magang di Jepang sebagai salah satu negara yang maju di dunia, terutama dalam hal man power untuk tenaga teknik serta keperawatan,” kata Rektor UM Magelang, Eko Muh Widodo ketika membuka kuliah umum tersebut.

Sedang Muhammad Taufik menjelaskan Jepang merupakan negara terbaik di dunia dalam hal mendidik para pemudanya untuk menjadi tenaga kerja yang handal. “Untuk itulah saya mengirim kedua anak saya untuk melanjutkan studi di Jepang,” kata Muhammad.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement