Senin 27 Oct 2014 14:07 WIB

Beasiswa Kuliah di Belanda Dibuka

Rep: Elba Damhuri/ Red: Indah Wulandari
Amsterdam, Belanda
Foto: Reuters
Amsterdam, Belanda

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pemerintah Belanda membuka beasiswa kuliah di Negeri Kincir Angin itu bagi pemuda-pemudi Indonesia.

The Netherlands Education Support Office (Nuffic NESO) Indonesia menyatakan beasiswa ini untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa Indonesia untuk meraih gelar master (S2) atau kursus-kursus pendek.

“Tujuan dari panitia seleksi StuNed adalah untuk memilih orang Indonesia yang terbaik, yang belajar atau bekerja dalam bidang yang relevan,” jelas koordinator beasiswa NESO Indy Hardono, Senin (27/10).

Program beasiswa kompetitif ini, ujarnya, mencari untuk memilih dan mengembangkan para pemimpin masa depan Indonesia. Ini adalah beasiswa berbasis prestasi dengan fokus khusus pada keunggulan (keunggulan akademik, jenjang karier, penghargaan dan prestasi penting lain).

Area prioritasnya dalam kerja sama bilateral antara Belanda dan Indonesia, yaitu pengelolaan air, ketahanan pangan, sektor ekonomi, peradilan sektor, dan hak asasi manusia.

"Batas waktu pendaftaran adalah 15 Maret 2015 untuk program master dan 1 Maret untuk kursus pendek," kata Indy.

Untuk memenuhi persyaratan pendaftaran StuNed, pelamar harus memiliki Surat Penerimaan dari universitas di Belanda. Calon pelamar didorong untuk mulai mendaftar sesegera mungkin ke universitas Belanda.

Belanda, kata Indy, merupakan tujuan studi yang menarik bagi siswa Indonesia. Stuned menawarkan pendidikan tinggi kelas dunia yang sangat toleran, aman, dan lingkungan kosmopolitan. Menurut Indy, siswa diajarkan untuk menjadi warga dunia.

Pada 4 November, Indy mengungkapkan delegasi universitas-universitas Belanda mengunjungi Bandung untuk Dutch Placement Days di Grand Royal Panghegar. Acara ini akan memungkinkan calon mahasiswa untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan bertemu dengan universitas di Belanda.

Informasi lebih lanjut mengenai Stuned dan program studi di Belanda dapat dilihat di: www.nesoindonesia.or.id/stuned. Calon mahasiswa Indonesia juga dapat menghubungi staf Nuffic NESO Indonesia untuk konseling gratis.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement