REPUBLIKA.CO.ID, INCHEON -- Begitu terdengar bunyi "krincing" saat itu juga ada jawaban "Hamsahamida" dari alat perekam otomatis dan melajulah taksi itu masuk jalan tol.

"Di sini caranya begini untuk bayar tol," kata Kim Hong, sopir taksi yang mengantar wartawan menuju hotel.

Memang agak unik barangkali bagi masyarakat Indonesia yang terbiasa dengan pelayanan petugas loket di beberapa jalan tol, karena pengendara menyerahkan uang lalu dapat struk kemudian melaju masuk tol.

Beda dengan di sebuah pintu masuk tol di Incheon itu, pengendara tinggal melemparkan uang logam ke dalam sebuah keranjang yang tergantung di pintu tol, kemudian terdengarlah suara Hamsahamida (red. terima kasih) lalu terbukalah portal pintu tol.

Ikuti Whatsapp Channel Republika