Sabtu 12 Jul 2014 19:22 WIB

Masalah Rosberg, Berkah Hamilton

Rep: Adi Wicaksono/ Red: Didi Purwadi
Lewis Hamilton
Foto: Reuters/Francois Lenoir
Lewis Hamilton

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sejak melakukan start pada sesi balapan GP Inggris pekan lalu, Nico Rosberg sudah merasakan sesuatu yang janggal pada mobilnya. Pembalap Mercedes itu hanya bisa berharap mobil W05 tunggangannya bisa terus memimpin di depan.

Harapan Rosberg mulai pupus memasuki lap ke-20. Kerusakan pada girboks mobilnya membuatnya semakin realistis. Dengan kondisi seperti itu, bisa finis saja sudah menjadi hasil yang bagus.

"Sebelum start, saya sangat percaya diri bisa memenangkan balapan," ungkap Rosberg seperti dilansir Autosport.

Rosberg mengatakan, sejak lap ke-20 persneling mobilnya kerap berpindah tak terkontrol ke gigi netral. Akibatnya, ia harus mengakhiri balapan pada lap ke-29. Ini adalah kali pertama, pembalap asal Jerman itu gagal finis sepanjang musim ini.

Masalah yang menimpa Rosberg berhasil dimanfaatkan secara maksimal oleh rival terdekatnya, Lewis Hamilton. Rekan setim Rosberg di Mercedes itu sukses mengambil alih pimpinan balapan hingga garis finis.

Ini adalah kali kedua Hamilton berhasil meraih kemenangan di depan publiknya sendiri di Inggris. Hamilton berharap kemenangan di Inggris akan menjadi titik balik performanya pada sisa musim.

Sebelum GP Inggris, ia gagal meraih kemenangan pada tiga balapan berturut-turut. Kemenangan di Inggris pun belum cukup mengantarkan Hamilton ke puncak klasemen pembalap. "Ini momentum yang sempurna bagi saya untuk kembali meraih kemenangan demi kemenangan," ujar juara dunia 2008 itu.

Salah satu kejutan yang tersaji di Silverstone kali ini adalah performa Valtteri Bottas. Pembalap debutan Williams itu berhasil mencatatkan podium dengan finis di posisi kedua.

"Saya sedikit terkejut dengan kecepatan mobil saya. Sekarang saatnya untuk berharap bisa meraih kemenangan pertama di F1," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement