Ahad 06 Apr 2014 13:31 WIB

KPU Yogyakarta Mulai Distribusikan Logistik

 Petugas KPUD mempersiapkan logistik Pemilu 2014 untuk didistribusikan ke PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) di  KPUD Temanggung, Jawa Tengah, Senin (24/3).  (Antara/Anis Efizudin)
Petugas KPUD mempersiapkan logistik Pemilu 2014 untuk didistribusikan ke PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) di KPUD Temanggung, Jawa Tengah, Senin (24/3). (Antara/Anis Efizudin)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta mulai mendistribusikan logistik Pemilu Legislatif ke Panitia Pemungutan Suara yang berada di tiap kelurahan di wilayah tersebut, Ahad (6/4).

"Distribusi logistik dari gudang dilakukan dalam dua hari, mulai hari ini dan Senin (7/4)," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta Wawan Budianto di sela-sela proses distribusi logistik di Yogyakarta, Ahad.

Pada distribusi hari pertama, logistik Pemilu Legislatif tersebut didistribusikan ke 22 kelurahan yang berada di delapan kecamatan dengan menggunakan 10 armada truk dan pick-up.

Sedangkan pada distribusi hari kedua, logistik pemilu akan disebar ke 23 kelurahan yang berada di enam kecamatan.

Selama proses distribusi dari gudang KPU Kota Yogyakarta ke PPS, setiap armada truk memperoleh pengawalan dari dua anggota kepolisian. Di PPS, logistik pemilu tersebut juga akan dijaga oleh anggota perlindungan masyarakat (linmas) setempat.

"Distribusi tidak dilakukan melalui kecamatan, namun langung ke PPS di kelurahan. Ini dilakukan untuk efisiensi anggaran," kata Wawan.

Wawan mengatakan, proses persiapan logistik Pemilu Legislatif di gudang KPU memakan waktu sekitar satu bulan, dimulai sejak akhir Februari.

Persiapan logistik pemilu hingga pengemasan di tiap kotak suara dilakukan oleh 140 petugas yang terdiri dari 102 tenaga sortir, 26 petugas pengemasan dan 12 petugas perakitan kotak suara.

"Semua logistik sudah disiapkan, dikemas dan petugas pun sudah melakukan pengecekan akhir sebelum distribusi. Diharapkan tidak ada kekurangan logistik," katanya.

Logistik Pemilu Legislatif tersebut kemudian didistribusikan ke seluruh tempat pemungutan suara (TPS) di Kota Yogyakarta pada H-1 pemilihan atau pada Rabu (8/4).

Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor Kota Yogyakarta Kombes Slamet Santoso mengatakan, pihaknya selalu melakukan antisipasi kerawanan selama tahapan pemilu.

"Selama proses distribusi logistik, ada petugas kepolisian yang mengawal armada dan rute yang dilalui armada distribusi," katanya.

Selain itu, lanjut Slamet, pihaknya terus melakukan patroli dan deteksi di wilayah. Kepolisian Resor Yogyakarta menerjunkan lebih dari 1.000 personel untuk membantu pengamanan tahapan pemilu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement