Rabu 12 Mar 2014 17:43 WIB

Cerita Cuti Kampanye Tiga Menteri

Rep: Muhammad Iqbal/ Red: Muhammad Hafil
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Azwar Abubakar
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Azwar Abubakar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi sekaligus Sekretaris Majelis Pertimbangan Pusat Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional Azwar Abubakar mengaku belum mengambil cuti kampanye jelang Pemilihan Umum Legislatif 2014.  "Saya gak caleg," ujar Azwar menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui selepas menghadiri Rapat Koordinasi Perkembangan Persiapan Indonesia Dalam Pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN (ASEAN Economic Community/AEC) di kantor Kemenko Perekonomian, Rabu (12/3).

Meskipun begitu, Azwar tidak menutup kemungkinan akan mengambil cuti sebanyak satu hingga dua hari untuk berpartisipasi dalam kampanye PAN.  "Sebagai kader partai, tentu saya harus membantu.  Kalau Sabtu dan Minggu, tentu boleh.  Apalagi, saya setahun terakhir belum cuti," kata Azwar.  

Terpisah, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah sekaligus Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarief Hasan mengaku telah mengurus cuti kampanye.  Syarief pun menyebut izin berpartisipasi dalam kampanye PD telah diperoleh.  

Meskipun begitu, Syarief mengaku tidak mengingat secara detil waktu pengambilan cutinya.  "Ada tanggal-tanggalnya disesuaikan dengan tanggal kampanye," kata Syarief.  Lebih lanjut, Syarief memastikan cuti kampanye ini tidak akan mengganggu kinerja kementerian yang dipimpinnya.  "Nggak akan berpengaruh.  Bisa dicek di UKP4 nanti," ujar istri Inggrid Kansil ini.  

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Umum DPP PAN Hatta Rajasa mengaku telah mengambil cuti kampanye.  Menurut Hatta, cuti akan diambil dalam rentang waktu 16 Maret 2014 hingga 6 April 2014.

 "Kita sendiri belum tahu di hari-hari apanya.  Tapi maksimum dua hari dalam seminggu," kata Hatta.  Walaupun izin cuti telah diajukan kepada Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Hatta bercerita izin cuti belum diperolehnya.

 "Mungkin saya belum melengkapi jadwal-jadwalnya," ujar Hatta.  Hatta pun memastikan cuti kampanye ini tidak akan mengganggu kinerjanya sebagai menko perekonomian.  "Percayalah kalau menko itu nomor satu," kata Hatta. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement