Senin 10 Mar 2014 23:07 WIB

Timses Nurul Arifin Telusuri Kasus Dugaan Keracunan

Rep: Ita Nina Winarsih / Red: Mansyur Faqih
Nurul Arifin
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Nurul Arifin

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Tim Sukses (timses) caleg DPR, Nurul Arifin bereaksi cepat menanggapi kasus dugaan keracunan paket makanan dan minuman di Desa Cibodas, Kecamatan Sukatani, Purwakarta, Jawa Barat. Sejumlah perwakilan dari tim sukses tersebut, turun ke lapangan. 

Mereka mengklarifikasi ke warga soal kejadian itu. Mustopa Kamal, salah satu timses mengatakan, telah turun langsung ke lapangan. Setelah melakukan penelusuran, ternyata kasus tersebut memang ada.

"Tapi, yang mengalami gejala keracunan hanya seorang anak," ujar Mustopa kepada Republika.

Sedangkan, puluhan anak lainnya tidak mengalami gejala seperti anak tersebut. Ia juga mengakui susu dalam kemasan karton itu memang sudah kedaluarsa. 

Namun, gejala keracunan yang diderita anak tersebut, seperti mual dan mules-mules, belum tentu disebabkan oleh susu berenergi itu. Bisa saja, kondisi anak sedang tidak sehat. Atau tidak terbiasa minum susu. Sehingga, reaksinya berbeda dengan anak lainnya.

Kamal menceritakan, Sabtu (8/3), Nurul bersama tim sukses memang membagikan paket makanan yang minuman. Jumlah paketnya mencapai 300. Paket tersebut, dibagikan ke anak-anak yang ada di Desa Bunder (Kecamatan Jatiluhur), Desa Cibodas (Kecamatan Sukatani) serta Desa Pasir Angin (Kecamatan Bojong).

"Tetapi, yang terjadi kasus seperti keracunan hanya satu. Yakni, di Desa Cibodas saja," ujarnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement