REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dosen dan sarana prasana pendukung kegiatan belajar mengajar guna melahirkan lulusan terbaik.
"Kami tidak akan berhenti untuk terus meningkatkan kualitas tenaga pendidik dan staf guna meningkatkan mutu pendidikan dan lulusan berdaya saing dengan perguruan tinggi lainnya," kata Rektor UIN Ar-Raniry Prof Farid Wajdi Ibrahim di Banda Aceh, Kamis.
Di sela-sela rapat senat terbuka dalam rangka wisuda sarjana UIN Ar-Raniry semester ganjil 2013/2014, Farid mengatakan jumlah tenaga pengajar bergelar doktor di perguruan tinggi agama Islam negeri (PTAIN) itu setiap tahunnya terus bertambah.
"Insya Allah dengan terus bertambahnya tenaga pengajar bergelar doktor, upaya melahirkan generasi terbaik dapat tercapai di masa mendatang," katanya.
Rektor juga mengatakan pihaknya mewajibkan kepada mahasiswa baru di universitas tersebut untuk tinggal di asrama selama setahun guna pembinaan akhlak, dan membentuk karakter dengan pendidikan agama serta meningkatkan kemampuan menguasai bahasa asing yakni bahasa Arab dan bahasa Inggris.
Ia menambahkan, wisudawan yang dilepas sebanyak 769 orang tersebut merupakan lulusan perdana pascapergantian status dari Institut Agama Islam Ngeri (IAIN) menjadi Universitas Islam Negeri (UIN).
Sementara itu Wakil Rektor I H Muhibbuthabry menyebutkan, tujuh ratusan lulusan UIN Ar-Raniry Darusslam Banda Aceh itu terdiri dari tiga orang doktor, 43 orang magister, 695 orang strata satu dan 28 orang diploma III.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
