Selasa 26 Nov 2013 15:03 WIB

5 Pemicu Konsentrasi Buyar

Rep: mgrol22/ Red: Endah Hapsari
Media Sosial
Media Sosial

REPUBLIKA.CO.ID, Ketika melakukan suatu pekerjaan seseorang akan membutuhkan konsentrasi, bahkan saat bermain video game. Konsentrasi dibutuhkan agar pekerjaan atau kegiatan yang sedang dilakukan berjalan dengan sebaik mungkin dan tepat waktu. Dilansir dari WebMD, hal-hal berikut ini merupakan pemicu terganggunya konsentrasi seseorang.

 

1. Media Sosial

Media sosial membuat seseorang mudah untuk berhubungan dengan orang lain. Ketika Anda terlalu asyik berhubungan denga orang lain, bisa jadi Anda tidak ingin melanjutkan pekerjaan Anda. Untuk mengatasinya, hindari masuk ke situs media sosial saat Anda sedang bekerja atau Anda bisa melakukannya saat istirahat ketika pekerjaan telah selesai.

 

2. Ponsel

Mengangkat telepon terkadang membuat Anda membuang-buang waktu hanya di habiskan untuk berbicara. Belum tentu apa yang dibicarakan penting, mungkin hanya sekadar mendengarkan teman yang curhat. Sehingga ini dapat merusak konsentrasi ketika tugas menumpuk di tangan Anda.

 

3. Multitasking

Mengerjakan beberapa pekerjaan dalam satu waktu tentu bukan perkara mudah. Penelitian menunjukkan, Anda kehilangan waktu setiap kali Anda mengalihkan perhatian Anda dari satu tugas ke yang lain. Hasil akhirnya adalah melakukan tiga pekerjaan secara bersamaan biasanya memakan waktu lebih lama daripada melakukannya satu demi satu.

 

4. Kelelahan

Kelelahan dapat membuat seseorang sulit untuk berkonsentrasi, bahkan ketika Anda memiliki sedikit gangguan. Sebuah penelitian menunjukkan tidur terlalu sedikit dapat melemahkan rentang perhatian dan memori jangka pendek.

 

5. Lapar

Otak tidak bisa fokus tanpa bahan bakar, sehingga melewatkan makan, terutama sarapan merupakan pembunuh konsentrasi yang paling atas. Untuk itu jauhkan rasa lapar dan memberikan otak Anda sumber bahan bakar dengan selalu sarapan pagi, makan makanan ringan tinggi protein (keju, kacang-kacangan), hindari karbohidrat sederhana (permen), pilih karbohidrat kompleks (gandum).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement