Senin 09 Sep 2013 15:59 WIB

Daihatsu: Komponen Ayla 84 Persen Lokal

Rep: Niken Paramita Wulandari/ Red: Yudha Manggala P Putra
Daihatsu Ayla
Daihatsu Ayla

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah lama dinanti, Astra Daihatsu Motor akhirnya resmi mengaspalkan mobil murah Astra Daihatsu Ayla Senin (9/9). Daihatsu mengklaim mobil yang lahir sebagai bagian dari program low cost green car (LGCG) ini memiliki kandungan lokal hingga 84 persen.

Persentase yang cukup tinggi itu menunjukkan kepercayaan diri PT Astra Daihatsu Motor (ADM) untuk memproduksi Ayla ke tengah masyarakat Indonesia.

"Saat ini Daihatsu menjadi merek yang paling siap untuk LCGC," kata Sudirman MR, Presiden Direktur ADM di jumpai saat peluncuran Daihatsu Ayla di Jakarta, Senin (9/9).

Komponen lokal ini menurutnya akan terus ditingkatkan dalam jangka panjang. Untuk mencapai kandungan 90 persen kata Sudirman, akan tercapai pada tahun ketiga dan keempat. Mengingat biaya investasi yang dibutuhkan juga tidak murah.

Meski komponen lokal sudah mencapai 84 persen, beberapa bagian penting pada Ayla masih diimpor langsung dari Jepang. Seperti mesin, transmisi dan baja untuk rangka badan. "Ada 30 suplier dari Jepang dan Indonesia," tambah Sudirman.

Ayla sendiri akan diproduksi di pabrik assembly plant Astra Grup di Karawang bersama kembarannya, Agya keluaran Toyota. Dengan kapasitas produksi 12 ribu unit pertahun atau 10 ribu perbulan. Di debut pertamanya ini, Ayla yang mulai diproduksi pada awal September ini akan laku sebanyak 3000-4000 unit per bulan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement