Senin 22 Jul 2013 09:38 WIB

Tips Pilih Busana Anak Ala Seleb

Rep: Andi Nur Aminah/ Red: Endah Hapsari
Baju anak dari Gap Kids
Foto: mailonline
Baju anak dari Gap Kids

REPUBLIKA.CO.ID, Memilih pakaian untuk anak-anak, tentu saja berbeda dengan memilih pakaian untuk orang dewasa. Disini, faktor kenyamanan sang anak sangat dibutuhkan. Kenyamanan ini sangat erat kaitannya dengan pemilihan bahan serta model pakaian tersebut. Namun tak jarang, para orang tua -- khususnya kaum ibu -- memilih pakaian untuk buah hati mereka sesuai dengan seleranya. 

Kaum ibu mengaku kerap tergoda dengan model pakaian anak -- terutama untuk anak perempuan -- yang modelnya lucu-lucu dan menggemaskan. Lantaran seorang anak belum bisa menentukan pilihan terhadap busana apa yang akan dikenakannya, maka selera sang ibu memang sangat menentukan. Untuk itu, para ibu dituntut mengerti dan memahami bahan pakaian anak.

Yang umum dan cukup aman untuk anak umur berapapun adalah pakaian dari bahan katun. Selain itu, bahan flanel juga cukup nyaman. Namun perlu diingat, pakaian berbahan flanel lebih tepat dipergunakan untuk pakaian musim dingin. Lalu bagaimana Soraya Haque, mantan peragawati yang belakangan menjadi presenter acara keluarga di TV swasta ini memilih baju untuk buah hatinya? ''Yang pasti bukan disesuaikan dengan kebutuhan ibunya,'' ujarnya seraya tersenyum.

Bagi ibu tiga putra ini, katun adalah pilihan utama. Alasannya, bahan pakaian tersebut mudah menyerap keringat, dengan serat yang halus dan lembut untuk kulit anak yang masih peka. Selain itu, bahan dari katun, menurutnya membuat anak-anak leluasa bergerak. Menurut Soraya, model baju anak memang kerap menggoda kaum ibu untuk mendandani putra-putrinya. Namun model yang bagus belum terjamin kualitas. ''Pokoknya jangan sampai anak jadi seperti terkungkung gerakannya. Mereka kan lagi masa-masanya bergerak,'' ujar Soraya.

Memilih pakaian untuk anak, bagi mantan model yang kini juga mengelola sekolah modeling ini, menjadi keharusan. Pemilihan pakaian ketiga putra-putrinya, semuanya dipilih sendiri oleh Soraya. Meskipun diakuinya terkadang kerabatnya pun suka menghadiahkan pakaian buat anaknya.

Saat putra-putrinya masih berumur di bawah satu tahun, ia lebih suka membelikan baju yang modelnya simpel dan praktis. T-shirt dan celana pendek dari bahan kaos atau katunlah pilihannya. Ketika anak-anaknya memasuki usia 2 tahun ke atas, barulah ia mulai memilih pakaian dengan model-model lucu dan lebih gaya. Tapi lagi-lagi tetap saja ia memperhatikan bahan, jangan sampai menghalangi gerak-gerak sang anak.

Tak berbeda jauh dengan Soraya, artis Venna Melinda pun mengaku sangat mempertimbangkan bahan pakaian sebelum memutuskan membeli pakaian untuk putranya. ''Pokoknya saya lihat bahannya dulu, baru nomor dua modelnya,'' ujar Venna. Ukuran tentu saja menjadi perhatian. ''Jangan sampai kedodoran atau terlalu sempit di badan mereka,'' tambahnya.

Untuk urusan memilih pakaian, mantan None Jakarta ini mengaku tidak terlalu menemui kesulitan. Pasalnya, kedua anaknya laki-laki dan memilih pakaian anak laki tidak sesulit anak perempuan. ''Kalau baju, umumnya modelnya yang simpel saja. Didandaninnya tinggal pakaikan topi, sepatu atau sendal, lalu kacamata,'' ujarnya.

Kedua artis ini sepakat bahwa memilih baju anak jangan sampai membuat si anak tersiksa. Karena boleh jadi, orangtua maupun orang lain yang menilai si anak terlihat cantik, gagah, modis serta gaya dengan pakaian yang dikenakannya, namun di balik itu, si anak merasa terkungkung dan tak bebas bergerak. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement