REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam rangka memperingati 40 hari meninggalnya putra Wakil Ketua Majelis MPR Oesman Sapta Odang, Raja Sapta Sermando, para petingggi negara, termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri kediamannya. Selain Jokowi, turut hadir Kepala BIN Sutiyoso, Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Ketua DPR Setya Novanto, dan Ketua MPR Zulkifli Hasan.

Acara peringatan 40 hari wafatnya Raja Sapta diisi dengan beberapa kegiatan, seperti pengajian, buka bersama dengan anak yatim, dan shalat tarawih berjamaah.

Dalam sambutannya, Zulkifli Hasan mengatakan kepergian putra Oesman, Raja Sapta Sermando, hendaknya dijadikan tauladan dan perenungan.

"Bahwa masalah kematian itu ada di tangan Allah semata. Tak seorang pun mengetahui kapan, di mana, kita akan kembali pada-Nya," tuturnya di kediaman Oesman, Kuningan, Jakarta, Jumat (10/7).

Dengan demikian, lanjut Zulkifli, penting kita untuk selalu merenungkan bahwa kehidupan di dunia selalu ada batas dan akhirnya. ''Sedangkan kehidupan yang tiada batasnya adalah kehidupan kita di akhirat kelak,'' tambahnya.

Zulkifli juga mengajak para hadirin, termasuk para pejabat negara, untuk bisa memanfaatkan sisa kehidupan yang dimiliki. Terutama untuk berbuat sesuatu yang baik dan bermanfaat.

Di akhir kata sambutannya, Zulkifli meminta para hadirin untuk mendoakan putra Oesman yang telah tiada. Agar amal dan perbuatannya senantiasa diterima Allah SWT.