Senin 13 May 2013 17:41 WIB

Sebelum Ikut Arisan, Cermati Ini Dulu

Rep: Nora Azizah/ Red: Endah Hapsari
Arisan/ilustrasi
Foto: giftguru.co.nz
Arisan/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Ikut arisan tak jarang membuat kantung kita jebol. Agar tidak terbelit masalah keuangan gara-gara ikut arisan, simak dulu kiat ini:

 

1. Kemampuan Ekonomi 

Perempuan harus cerdas memilih perkumpulan arisan. Jangan sembarangan mengikuti arisan yang anggotanya tampak bakal tak kuat untuk konsisten mengusung tujuan arisan. Pilihlah arisan sesuai dengan isi kocek. Bila hanya mampu menyisihkan 500 ribu rupiah untuk tiap kali pertemuan, hindari arisan yang menguras kantong. “Khawatirnya, langkah gegabah itu akan membuat keuangan keluarga tidak stabil,” kata Nadya Mulya, pesenter yang bersama Joy Roesma menulis buku Kocok! The Untold Stories of Arisan Ladies and Socialites. 

2. Jangan ikut-ikutan 

Usahakan tidak menjadi follower dan mengikuti gengsi. Misalnya, memilih arisan karena banyak artis yang ikut. Berpikir logis saja. Sesuaikan dengan standar kehidupan yang kita miliki. “Jangan memikirkan gengsi,” celetuk Nadya. 

 

3. Kenali si bandar 

Posisi bandar atau si pemegang uang arisan sangat penting. Salah memilih pemegang dana justru bisa berujung menjadi kasus kriminal. Kita tentu tidak ingin uang arisan dibawa kabur oleh si bandar, bukan? Sebelum bergabung, telusuri profil bandar hingga ke lingkungan tempat tinggalnya. Bila perlu, gunakan bandar yang sudah terkenal dan lama bergelut dalam arisan. 

 

4. Miliki catatan pribadi 

Mengandalkan bandar saja tidak cukup. Usahakan setelah mentransfer uang arisan, catat sendiri di buku kas pribadi. Hal ini bisa mengurangi adanya permasalahan yang tidak diinginkan. Bermain arisan otomatis berhubungan dengan uang. Benda ini sangat sensitif untuk diperdebatkan. 

 

5. Membuat hati senang 

Ikutlah arisan yang membuat hati senang. Misalnya, Anda yang buah hatinya masih balita mengikuti arisan dengan anggota yang juga memiliki balita. Terkadang membawa anak dalam acara arisan bisa menambah pertemanan si kecil. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement