Senin 13 May 2013 16:26 WIB

Chris John Masih Jalani Proses Penyembuhan

 Petinju Indonesia, Chris John (kiri), bertarung melawan Petinju Jepang, Satoshi Hosono, pada perebutan gelar Juara tinju dunia kelas bulu versi WBA, Jakarta, Minggu (14/4) malam.
Foto: Antara/Yudhi Mahatma
Petinju Indonesia, Chris John (kiri), bertarung melawan Petinju Jepang, Satoshi Hosono, pada perebutan gelar Juara tinju dunia kelas bulu versi WBA, Jakarta, Minggu (14/4) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA Chris John masih menjalani proses penyembuhan luka saat bertarung melawan petinju Jepang Satoshi Hosono di Jakarta, beberapa waktu lalu.

"Saya masih menjalani proses penyembuhan luka di pelipis kanan dan belum ada rencana kembali berlatih di Sasana Herry's Gym Perth, Australia," kata petinju dengan rekor bertarung 48 kali menang (22 di antaranya dengan KO) dan tiga kali seri di Semarang, Senin (13/5).

Menurut petinju dengan julukan The Dragon tersebut, dirinya mengalami luka yang cukup parah di pelipis kanannya saat bertarung melawan petinju Jepang, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

"Saya harus mendapat jahitan sebanyak 50 dari dua luka. Saya juga menjalani bedah plastik sehingga jahitannya sangat halus," kata petinju berasal dari Kabupaten Banjarnegara, Jateng tersebut.

Pertarungan perebutan gelar melawan petinju Jepang Satoshi Hosono di Jakarta, 14 April 2013 tersebut, terpaksa dihentikan pada ronde ketiga oleh wasit Rafael Ramos berasal dari Amerika Serikat karena pelipis kanan Chris John banyak mengeluarkan darah.

Pada pertarungan tersebut, Chris John tetap mempertahankan gelar yang sudah dipegangnya hampir 10 tahun meskipun pertarungan melawan Satoshi berakhir dengan "technical draw". "Saya akui bahwa Satoshi Hosono merupakan lawan yang berat karena yang bersangkutan menempati penantang peringkat keenam kelas bulu WBA," kata istri mantan atlet wushu Jateng, Anna Maria Megawati tersebut.

Ketika ditanya apakah kemungkinan melakukan tarung ulang lagi melawan petinju Jepang tersebut, ayah dua orang putri (Maria Luna Ferisha dan Maria Rosa Christiani) tersebut mengatakan, hingga saat ini dirinya belum mengetahui rencana pertarungan ke depan.

"Saya belum tahu rencana pertarungan ke depan karena sekarang ini saya konsentrasi untuk penyembuhan luka terlebih dulu sambil menjalani latihan ringan (jogging)," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement