REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Aplikasi sensor pendeteksi tempat parkir kosong mulai diuji coba di Inggris. Sensor mungil dalam kubah kaca itu dipasang di setiap sudut dan bisa mengetahui titik parkir kosong serta menginformasikan jika mobil itu sudah kelebihan jam parkir.
Aplikasi itu akan mengirimkan informasi tempat parkir yang kosong ke ponsel pengemudi maupun wi-fi. Pengemudi harus membayar layanan pedeteksi tempat parkir kosong melalui ponsel itu.
Sistem itu juga akan mengirim peringatan khusus ke pengemudi ketika tenggat waktu pembayaran hampir habis. Jika pengendara tidak memperpanjang masa layanannya, maka sensor akan mengirimkan sinyal ke pihak berwenang parkir untuk memasang tiket denda di kaca depan mobil.