Rabu 04 Jul 2012 17:42 WIB

'Pengunduran Jadwal PON Rusak Prestasi Bangsa'

PON Riau
Foto: riau.go.id
PON Riau

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Djohar Arifin Husin menyatakan pengunduran jadwal Pekan Olahraga Nasional sama halnya dengan merusak prestasi bangsa khususnya dalam bidang olahraga.

"Jangan sampai PON itu diundur, sesuaikan dengan jadwal. Atau paling tidak tetap dilaksanakan pada tahun 2012 ini juga. Hal ini demi prestasi bangsa dalam bidang olahraga," kata Djohar disela meninjau Stadion Utama Riau yang berlokasi di Kompleks Universitas Riau (UR), Pekanbaru, Rabu sore.

Sebelumnya sempat dikabarkan PON ke XVIII/2012 di Riau akan diundur akibat penambahan anggaran berbagai proyek arena PON yang diajukan Pemprov Riau yakni sekitar Rp 450 miliar yang kemudian ditolak oleh pihak Kementerian Keuangan RI dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPR).

Beberapa item rencana penambahan anggaran tersebut dijelaskan lewat revisi Peraturan Daerah (Perda) No.5/2008 tentang Penambahan Anggaran Stadion Utama Riau yakni sebesar Rp71 miliar dan revisi Perda No.6 /2010 tentang Penambahan Anggaran Arena Menembak sebesar Rp 20 miliar.

Djohar mengatakan, pengunduran jadwal PON tidak hanya menjatuhkan citra pesepakbolaan Tanah Air, namun juga seluruh cabang olahraga. Maka dari itu, demikian Djohar, sangat diharapkan seluruh pihak dapat mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional agar berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.

"Intinya adalah, bagaimana caranya agar PON jangan sampai ditunda atau diundur. Hal itu jelas merusak prestasi bangsa," katanya.

Sementara Gubernur Riau H.M Rusli Zainal yang ditemui saat mendampingi Ketua PSSI menyatakan sangat mengharapkan rencana penambahan anggaran tersebut dapat direalisasikan guna menggesa berbagai proyek arena PON yang belum terselesaikan seratus persen.

"Dengan anggaran yang minim, tentu pengerjaan tidak akan berjalan sesuai dengan rencana. Maka dari itu, sangat diharapkan anggaran ditambah guna optimalisasi berbagai kesiapan," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement